Lihat ke Halaman Asli

Medina Putri

Mahasiswa IAIN Jember

Filsafat Realisme dan Pemikiran Tokohnya

Diperbarui: 7 Juni 2020   14:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Assalamualaikum wr.wb...

 Pada kesempatan kali ini saya akan memaparkan materi tentang filsafat pendidikan Realisme dan Tokoh pemikirnya. 

1. Filsafat Realisme

Realisme berasal dari bahasa latin yaitu "realis" yang berarti ada, nyata, benar.  Jadi Realisme adalah penggambaran tentang kejadian atau peristiwa-peristiwa yang dialami manusia secara nyata, bukan mengada-ada, bukan khayalan, dan tidak berupa pemikiran manusia. 

2. Tokoh-Tokoh 

A. Aristoteles

Ia mengatakan bahwa pengalaman itu bukanlah pengetahuan yang berupa bayangan belaka. Ia mengakui bahwa segala sesuatu itu tidak terletak pada keadaan bendanya, melainkan pada pengertian bendanya. Contohnya adalah ide. 

B. Johan Amos comeniuia

Ia  berpendapat bahwa pendidikan harus bersifat universal atau menyeluruh dan seragam. Ia juga mengatakan  bahwa setiap manusia harus berusaha untuk mencapai tujuan yang diinginkan oleh manusia tersebut 

C. William MG. Gucken

Ia mengemukakan bahwa tujuan hidup adalah tujuan pendidikan. Jadi jika tidak ada tujuan pendidikan maka juga tidak ada tujuan pendidikan. Menurutnya tujuan pensisikan adalah mempersiapkan diri untuk hidup didunia sekarang dan untuk mencapai tujuan akhir yang abadi. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline