Lihat ke Halaman Asli

Khoirul Amin

www.inspirasicendekia.com adalah portal web yang dimiliki blogger.

Mengenali Spidy, Belajar Menjadi BeeBee: Kisah Fabel Inspirasi

Diperbarui: 7 Januari 2021   21:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi lebah (gambar Kontan)

Ini adalah sebuah kisah fabel yang menggambarkan keberadaan si Spidy dan BeeBee. Kita simak sejenak, yuks! He...

KERAP KALI, saat berada dimanapun kita, mata kita mungkin mendapati sebuah proses yang terjadi. Bertempat seadanya, atau dalam ruang di bangunan kokoh dan bagus sekalipun, 'proses' ini bisa berulang dilakukan.

Suatu ketika, dalam rentang dua sisi dinding atau ruang pojok rumah, tampak keberadaan Spidy. Jika diperhatikan lama, si makhluk kecil ini sebenarnya tidak banyak berdiam, namun terus saja aktif meski ia seorang diri. Sesekali, ia berpindah tempat, lebih memilih bagian atap atau langit-langit rumah.

Yang dilakukan hampir setiap waktu olehnya sejatinya sebuah perjuangan, yang tak kenal waktu dan berkesudahan. Meski, yang sudah dilakukan ini tak jarang juga terkesan berlebihan, dan bisa mengganggu kenyamanan sekitarnya. Satu lagi yang menjadi kekayaan dirinya, si Spidy akan mudah saja melakukan hal yang sama, ketika apa yang dipunyai rusak bahkan hancur. Ibarat kata, ia adalah pejuang tangguh dan sejati.

Disadari atau tidak, kebiasaan Spidy ini adalah pilihan yang tak lekang waktu. Pilihan yang juga menjadi cara untuk bisa bertahan hidup dan mempertahankan apa yang dimiliki. Bisa pula, ini jadi cermin kesetiaannya, sekaligus sikap keukeuh untuk kebahagiaan dan kenyamanan dirinya. "It's me, and just me, myself!" Begitu kira-kira persepsi diri sosok Spidy ini.

Lain cerita, saat kita mendapati adanya BeeBee. Keberadaannya tak mudah ditemukan, karena memang memiliki kemampuan lebih untuk bisa berpindah-pindah tempat. Bee yang ini adalah pejantan, karuan saja ia punya daya jelajah cukup jauh dan suka berkelana.

Tempat yang subur, sejuk, dan indah berbunga menjadi kesukaannya. Rupa-rupa dan warna-warni sekeliling selalu menjadi pilihannya, senyampang mencari-cari sesuatu untuk sekadar penghidupan. Ada tanggung jawab besar memang yang sudah menjadi kodratnya. Sekali berpantang, maka ketidaktenangan kan menghantui waktunya.

Kemanapun perginya, berpindah-pindah tempat yang berkelindan pun, jangan salah ia kan tetap kembali. Pahit atau manis yang didapati, yang dibawa pulang sebisa mungkin selalu yang manis. Bee selalu ingin memastikan, tak ada yang terlewati begitu saja dalam perjalanan dan kesehariannya. Kecuali satu, sesuatu yang akan dihadirkannya pada si empunya, untuk senyumnya.

Tidak suka yang asal dan sekadar bagi si penjelajah ini. Yang dicarinya, harus dipastikan terbaik dan bersaripati. Namun, BeeBee bukan perusak, yang suka menghabiskan tak bersisa apa yang disukainya.

Terusik dan dihalang-halangi saat menikmati waktu dan kesibukannya, adalah paling tak disukai BeeBee. Dengan segenap kelebihan yang dipunya, ia bisa membalas menyerang manakala merasa terganggu. Terlebih, jika ini menyangkut kenyamanan dan hajat sosok yang dijunjung dan dihormatinya. Kemana dan kepada siapa ia mengabdikan diri, maka menjaganya adalah harga mati bagi BeeBee.
*****

Siapa Spidy tak lain adalah seekor laba-laba (spider), sementara BeeBee itu seekor lebah madu. Cerita fabel tentang keduanya memang menarik disimak, karena masing-masing punya sifat dan kebiasaan yang sama-sama bisa dimaknai dalam kehidupan kita.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline