Lihat ke Halaman Asli

China Coba Menghapusan Identitas Islam Muslim Turkistan

Diperbarui: 17 Juni 2015   06:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14325207641939853018

Diskriminasi jika kita lihat terhadap umat Islam bukan hanya terjadi di Myanmar saja. Di bagian negara lain juga terjadi hal yang sama. Akan tetapi sangat minim diberitakan dimedia karena ketimpangan. Mereka hanya memberitakan jika hanya umat Islam saja yang mendzholimi (kata mereka) tapi jika umat lain atau negara yang mendzolimi islam tidak akan ada pemberitaan.

Di China misalnya di wilayah Turkistan Timur terjadi diskriminasi dan penghapusan terhadap identitas Islam terhadap pemeluk Islam di sana. Misalnya seperti pelarangan menggunakan Hijab , berjenggot dsb.

Umat Islam di sana mengalami serangkaian kedzaliman kedzaliman oleh pemerintah. Umat Islam disana juga dilarang berpuasa pada saat Ramadhan serta pembatasan-pembatasan lainnya. Inilah mengapa banyak yang tidak kita ketahui kejadian-kejadian terhadap saudara kita diluar sana karena pemberitaan yang tidak memihak kepada Islam.  Bahkan mereka membuat kampanye seperti mendeskripsikan kebencian terhadap Umat islam.

14325209421441943081

Ini salah satu sekelumit masalah yang dihadapi umat Islam diluar sana. Mereka akan baik ketika minoritas tapi buas terhadap Islam ketika merasa mayoritas.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline