KWH Meter, atau Kilowatt-hour Meter, adalah perangkat pengukur listrik yang digunakan untuk mengukur konsumsi energi listrik dalam satuan kilowatt-hour (kWh). Meter ini terpasang di rumah atau bangunan untuk mencatat seberapa banyak energi listrik yang digunakan oleh pengguna.
Fungsi utama KWH Meter adalah mencatat jumlah energi listrik yang telah digunakan oleh rumah atau bangunan selama periode waktu tertentu. Informasi yang diberikan oleh KWH Meter ini menjadi dasar untuk penagihan oleh penyedia layanan listrik kepada pelanggan.
Pada dasarnya, KWH Meter bekerja dengan mengukur arus listrik yang melalui sistem listrik rumah atau bangunan dan mengintegrasikannya sepanjang waktu.
Dengan cara ini, meter ini memberikan informasi yang akurat mengenai konsumsi energi listrik, membantu pengguna dan penyedia layanan listrik untuk memantau dan mengelola penggunaan energi secara efisien.
Listrik mati namun KWH (Kilowatt-hour) tetap menyala bisa menjadi fenomena yang membingungkan. Beberapa penyebab umumnya melibatkan faktor teknis dan non-teknis. Berikut adalah beberapa penyebab potensial:
Penyebab Listrik Mati Tetapi KWH Tetap Menyala
1. Gangguan pada Saluran Listrik
- Mungkin ada gangguan pada saluran listrik, seperti korsleting atau gangguan kabel, yang membuat aliran listrik terhenti. Meskipun KWH tetap menyala, perangkat atau rumah tidak mendapatkan pasokan listrik.
2. Kerusakan pada Peralatan Pemakaian Listrik
- Peralatan atau instalasi listrik internal di rumah bisa mengalami kerusakan, menyebabkan pemutusan pasokan listrik ke perangkat elektronik. KWH tetap terus berputar karena masih terhubung ke jaringan umum.
3. Gangguan di Gardu Listrik
- Gangguan atau pemadaman di gardu listrik setempat dapat memengaruhi pasokan listrik ke wilayah tertentu. Meskipun KWH terus tercatat, rumah atau area mungkin mengalami pemadaman.
4. Kesalahan pada Meter Listrik
- Meter listrik yang rusak atau bermasalah dapat menunjukkan konsumsi listrik, bahkan ketika tidak ada pasokan ke rumah. Ini bisa menjadi kesalahan teknis yang perlu diperbaiki oleh penyedia layanan listrik.
5. Pemadaman Terjadwal
- Kadang-kadang, penyedia layanan listrik melakukan pemadaman terjadwal untuk pemeliharaan atau peningkatan sistem. KWH tetap tercatat selama pemadaman ini.
6. Kondisi Cuaca Ekstrem
- Cuaca ekstrem seperti badai bisa menyebabkan pemadaman listrik. Meskipun KWH tetap terus berputar, rumah mungkin tidak mendapatkan pasokan listrik karena pemadaman di wilayah tersebut.