Lihat ke Halaman Asli

menanggung sepi

Diperbarui: 25 Juni 2015   01:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam bukan lg ditakuti krn gelap
Tak lagi karna pengantar mimpi buruk

Tapi karna sepi..

siapa pembunuh sepi?? Selama paru ku hidup, belum ada..

Sepi itu pusaran penghasil kenangan, nostalgi, memory..

Sepi jg pemanggil malaikat pembunuh dgn pedang kesendirian nya..

Nikmatilah sepi..
Karna sepi jg yg melahirkan kita melihat cahaya, sepi juga yang mengantar ke peraduan biru muda..

Dan sepi jg yg menunggu malam nanti.
Tadi aku berjalan sendiri, dan mengingat bahwa kekasih pun meninggalkan kata sepi di saku baju ku, kata yang juga buatku tak bersama nya lagi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline