Lihat ke Halaman Asli

Program PuanPeduli: Gaya Belanja Ramah Lingkungan sebagai Bentuk Partisipasi Perempuan Menuju Net Zero Emission 2060

Diperbarui: 19 Juni 2024   14:08

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

hypermart.co.id

#Program PuanPeduli: Gaya Belanja Ramah Lingkungan Menuju Net Zero Emission 2060

Indonesia, sebagai salah satu negara dengan populasi terbesar di dunia, memiliki tantangan besar dalam mengurangi emisi karbon untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.  Menurut data European Commission, volume emisi gas rumah kaca Indonesia pada 2022 mencapai 1,24 gigaton setara karbon dioksida( Gt CO2e), sekitar 2,3 dari total emisi gas rumah kaca global.

 Untuk mengurangi volume emisi ini, partisipasi seluruh elemen masyarakat sangat dibutuhkan, termasuk peran perempuan yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu rencana inisiatif dalam upaya ini adalah Program PuanPeduli, sebuah gerakan yang akan mendorong gaya belanja ramah lingkungan.

#PuanPeduli: Program dan Tujuannya

Program PuanPeduli adalah sebuah inisiatif yang bertujuan untuk mengajak perempuan Indonesia berpartisipasi aktif dalam menjaga lingkungan melalui perubahan gaya belanja mereka. Dengan fokus pada pengurangan limbah plastik, penghematan energi, dan pemilihan produk yang ramah lingkungan, PuanPeduli mengajak perempuan untuk menjadi agen perubahan dalam keluarga dan komunitas mereka.

Desain Pribadi

Tujuan utama dari program ini adalah untuk mengurangi jejak karbon yang dihasilkan dari aktivitas belanja sehari-hari. Melalui edukasi dan kampanye, PuanPeduli berharap dapat membentuk kebiasaan belanja yang lebih berkelanjutan dan mendukung upaya pemerintah dalam mencapai NZE 2060.

#Mengapa Perempuan?

Perempuan memiliki peran yang sangat penting dalam pengelolaan rumah tangga, termasuk dalam pengambilan keputusan terkait belanja. Mereka adalah konsumen utama dalam banyak rumah tangga dan keputusan belanja mereka dapat berdampak besar pada lingkungan. 

Selain itu trend belanja online mengakibatkan tingkat konsumsi perempuan semakin tinggi, baik berburu flash sale ataupun live shopping, Hal ini berdasarkan riset dari I- Price yang menunjukkan bahwa sejak pandemi, perempuan semakin gemar belanja online dibandingkan laki- laki. Tercatat, persentase perempuan yang berbelanja online semakin meningkat dari 46 pada 2019 menjadi 51 pada 2020 dan 53 pada 2021. Hal ini akan berdampak pada kontribusi emisi.   Oleh karena itu, melibatkan perempuan dalam program ini merupakan langkah strategis untuk mencapai perubahan yang lebih luas.

#Langkah-Langkah dalam Program PuanPeduli

1. Edukasi dan Kesadaran

Langkah pertama dalam Program PuanPeduli adalah memberikan edukasi tentang pentingnya gaya hidup ramah lingkungan dan bagaimana hal ini dapat mempengaruhi perubahan iklim. Program ini akan menyediakan berbagai materi edukatif seperti seminar, workshop, dan kampanye media sosial yang mengedukasi perempuan tentang dampak lingkungan dari kebiasaan belanja mereka.

2. Penggunaan Tas Belanja Reusable

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline