Lihat ke Halaman Asli

Insomnia, Gangguan Tidur yang Sering Menyerang Banyak Orang

Diperbarui: 30 Agustus 2020   15:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber foto : http://www.pharmatimes.com/magazine/2019/april/patient_files_insomnia

Insomnia bukanlah kata yang asing untuk didengar bagi beberapa orang. Insomnia adalah gangguan tidur yang diderita oleh seseorang sehingga orang tersebut sulit untuk tidur sehingga tidak mendapat waktu tidur yang cukup walaupun mempunyai waktu untuk melakukannya. Insomnia menyebabkan penderitanya tidak dalam kondisi fit untuk melakukan aktivitas pada esok harinya karena kekurangan waktu tidur.

Ada beberapa faktor yang dapat membuat seseorang mengalami insomnia, yaitu :

  • Seiring bertambahnya usia maka insomnia juga makan sering terjadi.
  • Memiliki masalah mental, seperti gangguan kecemasan (anxiety disorder), depresi, hingga gangguan stress pasca trauma.
  • Jenis kelamin, biasanya perempuan Ketika menstruansi akan mengalami perubahan hormon yang menyebabkan keringat di malam hari, sehingga dapat menyebabkan insomnia.
  • Bekerja shift yang dapat mengubah jam biologis tubuh.
  • Perjalanan jauh  atau jet lag.

Seseorang akan sulit merasakan kantuk adalah salah satu contoh gejala bagi penderita insomnia. Berikut adalah beberapa gejala insomnia yang paling sering ditemukan, yaitu :

  • Tidak bisa tertidur dan sulit merasakan kantuk walaupun badan terasa lelah.
  • Sering terbangun saat malam hari atau dini hari dan tak dapat tertidur kembali.
  • Tidak dapat melakukan kegiatan atau aktivitas dengan baik saat siang hari.

Terkadang, insomnia hanya terjadi beberapa hari jika insomnia tersebut disebabkan oleh hal yang jelas seperti stress pekerjaan, perjalanan jauh atau perubahan hormon saat menstruasi. Namun lain halnya dengan insomnia yang disebabkan oleh masalah mental, insomnia itu tidak bisa hilang begitu saja dan membutuhkan pengobatan khusus.

Tidur adalah hal yang penting bagi tubuh kita. Jika insomnia berlangsung lama tetapi hanya terus dibiarkan tanpa adanya pengobatan lebih lanjut tentu akan menimbulkan berbagai masalah. Dari menurunkan produktivitas dan bekurangnya fokus dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Gangguan tidur juga dapat menimbulkan kecemasan dan stress yang tentu saja akan menganggu aktivitas kita. Dengan demikian, jika mengalami insomnia dalam jangka waktu lama lebih baik segera mengunjungi dokter agar hal tersebut dapat diatasi dan tidak menganggu kondisi tubuh untuk beraktivitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline