Lihat ke Halaman Asli

Mayc Sarah Als

Share materi kepenulisan dan sastra

Sering Salah! Ini Contoh Partikel Penegas yang Benar

Diperbarui: 26 April 2021   15:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memahami partikel penegas berdasarkan PUEBI (sigmund/unsplash)

Memahami PUEBI atau Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia merupakan hal yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Karena PUEBI merupakan patokan atau kaidah aturan kepenulisan yang benar. Salah satu materi dalam PUEBI adalah partikel. Artikel kali ini berisi contoh partikel penegas yaitu lah, kah dan tah.

Partikel Penegas

Partikel penegas berfungsi menegaskan suatu kalimat seperti kalimat tanya, perintah, dan lainnya. Untuk fungsi dari masing-masing partikel bisa dilihat di sini.

Contoh :

1. Lah

  • Potonglah bambu itu!
  • Ajaklah dia bersamamu!
  • Percayalah padaku, aku benar-benar mencintaimu!
  • Pergilah! Lupakan cintamu dan kejarlah mimpimu!

2. Kah

  • Apakah dengan begini Kau bahagia?
  • Siapakah yang akan merawatnya?
  • Bagaimanakah aku melupakanmu jika Kau terus saja menggangguku.
  • Sudahkah dia mandi?

3. Tah

  • Apatah gunanya bersedih hati, Tuan?
  • Manatah yang benar, kau atau dia?
  • Apatah Kau melupakan rajamu?

Semua partikel penegas di sini ditulis serangkai, ya. Untuk partikel pun dan per silahkan kunjungi serba kepenulisan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline