Sebelum membahas lebih jauh tentang evaluasi pembelajaran dan seberapa penting dalam proses pembelajaran maka kita akan lebih dahulu mengetahu pengetian dari evaluasi. Apa yang ada dalam benak kalian jika mendengar kata evaluasi? penafsiran, penialaian, atau sebuah proses untuk mengetahui seberapa berhasil kita? Untuk mengetahui pengertian atau definisi dari evaluasi maka kita akan mengetahuinya melalui pendapat dari para ahli !!!
Yang pertama adalah menurut Sujiono evaluasi adalah penafsiran atau interupsi yang bersumber pada data yang kuantitatif yaitu hasil dari sebuah pengukuran. Kedua menurut Nurkancana evaluasi adalah suatu kegiatan yang dilakukan berkenaan dengan proses untuk menilai sesuatu. Ketiga Raka Joni evaluasi adalah sebuah proses untuk mempertimbangkan beragam objek yang kemudian disebut dengan Value Judgment. Dari pendapat ketiga para ahli diatas dapat disimpulkan bahwa evaluasi adalah sebuah kegiatan untuk melakukan penilaian dengan menggunakan beberapa objek sebagai aspek-aspek dalam melalukan penilaian tersebut.
Jadi sudah diketahui definisi dari evaluasi maka selanjutnya adalah pembahasan tentang evaluasi dalam pembelajaran dan seberapa penting hal tersebut dilakukan agar keberhasilan belajar dapat dicapai.
Evaluasi merupakan sebuah proses dalam menilai untuk mendapatkan hasil tentang kegiatan pembelajaran disekolah. Dalam dunia pendidikan penilaian merupakan sebuah aspek yang penting karena hal tersebut juga berpengaruh untuk mengukur keberhasilan siswa dalam belajar. Dalam sebuah penilaian guru dapat mengambilnya dari tes, non tes, sikap, dan keaktifan.
Adapun fungsi dalam evaluasi pembelajaran dapat dilihat dari beberapa sisi yaitu; Secara psikologis, evaluasi dalam pembelajaran perlu untuk peserta didik karena jika dilihat dari umurnya para siswa masih belum dikatakan dewasa sehingga membutuhkan sebuah dukungan, bimbingan, motivasi, dan evaluasi dari orang lain. Secara sosiologi, melalui adanya evaluasi pembelajaran peserta didik dapat mengetahui apakah dirinya sudah siap untuk berbaur dengan masyarakat serta mempu menerima berbagai kritikan oleh lingkungan sekitarnya. Secara didaktis-metodis, fungsi dari evaluasi ini adalah guru dapat mengelompokkan siswa berdasarkan kemampuan yang dimilikinya dan sesuai dengan kondisi para peserta didiknya. Secara lingkungan keluarga, yaitu melalui lingkungan keluarga siswa dapat membandingkan atau mengetahui perkembangannya dari dua lingkungan yang ada yaitu sekolah dan rumah. Secara kesiapan dalam melajutkan pendidikan, dengan adanya evaluasi para peserta didik diharapkan dapat mengukur kesiapan mereka apakah mampu untuk melanjutkan pendidikan ketingkat yang lebih tinggi. Secara pengelompokan mata pelajaran, dengan evaluasi ini peserta didik diharapkan mampu untuk menentukan jurusan atau prodi mana yang akan dipilih ketika ingin melanjutkan pendidikannya. Secara administratif, berfungsi untuk memberikan informasi kepada orang tua tentang proses belajar para peserta didik disekolah.
Kemudian tujuan dari evaluasi pembelajaran yaitu ; Pertama, menentukan kemajuan dari hasil belajar peserta didik melalui angka. Kedua, menempatkan murid pada kondisi belajar yang tepat dan sesuai dengan karakternya. Ketiga, mengenal latar belakang para peserta didik sehingga dapat berguna untuk menentukan kesulitan siswa dan akan dapat ditangani oleh guru. Keempat, sebagai proses guru terhadap murid dengan adanya timbal balik didalamnya.
Tujuan dalam evaluasi pembelajaran ini sendiri memliki dua sifat yaitu umum dan khusus. Hal tersebut dilihat dari bagaimana cara guru melakukan sebuah evaluasi pembelajaran. Adapun evaluasi bersifat khusus adalah dengan melakukan uraian pada ruang lingkup evaluasi dengan cara berhubungan pada luas pengetahuan silabus mata pelajaran. Kemudian guru juga dapat melakukan uraian pada proses mental yang dievaluasi dengan cara penghubungan pada jenjang pengatahuan. Kemudian adalah evaluasi bersifat umum yaitu melalui pengetahuan yang dapat dikategorikan dalam berbagai kelompok sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Pengetahuan ini juga dapat dipakai para peserta didik untuk melakukan sebuah rencana untuk masa depannya. Selanjutnya pengetahuan tentang kemampuan dasar dan kemajuan peserta didik jika digabungkan dapat digunakan untuk menempuh program pendidikannya.
Dari ulasan diatas dapat disimpulkan seberapa pentingnya untuk melakukan sebuah evaluasi dalam pembelajaran. Selain untuk mengukur seberapa berkembang atau tidaknya kemampuan siswa evaluasi juga dapat membantu siswa dalam melakukan keputusan untuk masa depannya. Baik berupa kesiapannya dalam menempuh pendidikan selanjutnya evaluasi juga dapat membantu para peserta didik untuk memilih program studi yang mampu ia tempuh.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI