Lihat ke Halaman Asli

Maxi Gepa

Mahasiswa fakultas Filsafat Institut Filsafat dan Teknologi Kreatif (IFTK) Ledalero.

Tips Mudah Mepersiapkan Diri Menghadapi Ujian

Diperbarui: 27 November 2022   20:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lokadata.ID

Mengapa setiap orang memiliki gaya belajar yang berbeda-beda? Hal ini disebabkan oleh kemampuan masing-masing orang yang berbeda-beda. Individu harus mengenal kemampuan pribadi yang dimiliki, sehingga dapat disesuaikan dengan gaya belajar yang dimiliki. Ada yang dapat mempelajari materi yang telah diperoleh dengan sekali membacanya kembali dan ada yang harus membacanya kembali berkali-kali baru tersimpan di memori.

Hasi belajar satu semester biasanya diuji dalam momen yang disebut sebagai ujian. Ujian kerap dianggap menakutkan bagi mereka yang tidak atau belum mempersiapkan diri secara baik, begitu pula sebaliknya ujian dianggap menyenangkan bagi mereka yang telah mempersiapkan dirinya secara baik. Belajar dengan tekun adalah satu-satunya jalan untuk memperoleh kesuksesan dalam ujian.

Ketekunan dalam belajar itu seperti apa dan bagaimana menghidupinya? Bertolak dari cara belajar masing-masing individu yang sangat variatif maka tidak ada suatu bentuk belajar ideal yang dijadikan patokan yang harus ditaati oleh semua orang -sehingga orang-orang itu dinilai sebagai orang yang tekun. Hasil ujian kerap dijadikan sebagai tolok ukur ketekunan, walaupun hal tersebut masih dapat dipersoalkan.

Kadang timbul berbagai macam persoalan dalam kepala masing-masing orang, tetapi tentu saja ada ketetapan umum yang diberlakukan dan harus ditaati. Ujian merupakan salah satu ketetapan umum tersebut. Keberadaan ujian sejauh ini dinilai baik untuk mengukur perkembangan ilmu pengetahuan yang diperoleh masing-masing pelajar.

Saya mau membagikan tips belajar yang bisa menyapa atau diterapkan oleh setiap orang dengan latar belakang kemampuan mereka yang beragam. Hal ini tentunya akan mempermudah individu mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian secara maksimal.

Langkah pertama yang perlu dibuat adalah peserta didik harus mengikuti Kegiatan Belajar Mengajar yang diselenggarakan oleh lembaga pendidikan -entah daring maupun luring. Langkah berikutnya adalah berusaha sebisa mungkin untuk selalu mengulangi kembali materi yang telah diperoleh dari pengajar setelah KBM berlangsung.

Dua langkah tersebut memang terlihat sangat mudah, tetapi dibutuhkan konsistensi dalam melaksanakannya. Pelajar harus konsisten melakukannya secara rutin setelah dibekali oleh guru di ruang kelas. Konsistensi dapat diraih melalui komitmen dan kemauan keras masing-masing individu untuk memperoleh sesuatu yang lebih.

Jika langkah-langkah ini dilalui secara baik, maka ujian pasti akan menjadi sesuatu yang menyenangkan. Hari-hari menjelang ujian akan terasa seperti hari-hari biasa lainnya. Kita hanya perlu menyegarkan kembali pikiran dengan melihat-lihat catatan dan melakukan diskusi ringan dengan beberapa teman mengenai materi atau bahan ajar yang terasa sulit.

Akhirnya, saya berpikir bahwa tidak ada hal yang dapat dianggap betul-betul baru dari tips yang sudah dituliskan ini. Ini lebih ke arah menyadarkan kembali akan pentingnya hal kecil yang biasanya terlewatkan begitu saja dan tidak dianggap sebagai sesuatu yang penting. Selamat membangun niat untuk konsisten dalam belajar agar hari-hari menjelang ujian terasa lebih menyenangkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline