Di dalam perkembangan manusia ada beberapa faktor yang mempengaruhi perkembangan manusia, dia antaranya faktor Heriditas (keturunan atau bawaan), kondisi atau faktor lingkungan, dan faktor Maturation (kematangan).
1. Faktor Hereditas (keturunan atau bawaan).
Hereditas (keturunan atau bawaan) adalah proses penurunan sifat-sifat atau ciri-ciri tertentu yang ada pada orang tua atau dari keturunan kerabat-kerabat terdekat.
sifat bawaan ini sulit untuk dirubah kerena udah menjadi kebiasaan atau keturunan dari sifat orang tuanya.
Pada dasarnya yang diturunkan oleh orang tua merupakan bentuk atau struktur tubuh pada anak-anak tersebut yang merupakan hasil dari percampuran gen-gen dari orang tua yang pada umumnya mencakup sifat, ciri-ciri atau sifat dari orang tua yang di peroleh dari lingkungan atau dari hasil belajar didalam lingkungan tersebut.
Seperti misalnya Seorang anak terbiasa berjalan tegak atau menunduk, terbiasa atau cenderung untuk menjadi orang lincah, pendiam, cerewet dan sebagainya.
Ini merupakan contoh dari kebiasaan atau sifat-sifat yang diturunkan oleh orang tua kepada anaknya. kebiasaan ini tidak hanya terdapat selama masa kanak-kanak, melainkan tetap ada pada diri manusia selama masih hidup.
Akan tetapi kebiasaan-kebiasaan ini tidak akan menjadi kenyataan kecuali kita tidak mendapatkan respon atau kesemptan kita untuk berkembang atau merubah sifat-sifat ini.
2. Faktor atau kondisi lingkungan
Faktor atau kondisi lingkungan ini juga mempengaruhi perkembangan manusia. Lingkungan merupakan suatu tempat dimana kita saling membutuhkan atau saling berinteraksi antara manusia yang satu dengan manusia yang lain.
Lingkungan sebagai penentu perkembangan tingkah laku manusia, didalam dugaan yang diterima sebagai dasar didalam lingkungan psikologis adalah bahwa manusia lahir dalam keadaan tidak memiliki pembawaan apapun, bagaikan kertas putih (tabula rasa) yang dapat ditulisi dengan apa saja yang kita kehendaki.