Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa PMM UMM Melakukan Pelatihan Digital Marketing pada UMKM di Desa Kalipucang, Pasuruan

Diperbarui: 24 Agustus 2021   22:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pelatihan Digital Marketing dengan UMKM Desa Kapicuang. (Dokpri)

Kasus Covid-19 di Indonesia yang sempat melonjak memberikan dampak yang cukup besar terhadap banyak sektor khususnya dalam sektor perekonomian. Dampak besar pada perekonomian Indonesia ini juga turut dirasakan oleh para pelaku UMKM. Keuntungan bisnis mereka yang mengalami penurunan sangat drastis akibat pandemi Covid-19 membuat mereka merasa kesulitan. Penurunan yang dialami oleh para pelaku UMKM meliputi penurunan penghasilan rata- rata dan jumlah produksi.

Oleh karnanya sebagai bentuk pengabdian, kelompok Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kel 40 Gel 12 dari Universitas Muhammadiyah Malang memutuskan untuk melakukan pengabdian di Desa Kalipucang, Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, yaitu dengan Program Pelatihan dan sosialisasi terkait Digital Marketing yang bertujuan untuk membantu menaikkan kembali jumlah penjualan dengan perluasan pasar para UMKM desa Kalipucang.

Seperti halnya UMKM-UMKM lainnya yang terdampak pandemi Covid-19, UMKM di desa Kalipucang, Kabupaten Pasuruan pun juga mendapatkan dampak yang sama mulai dari berkurangnya omset dan semakin sempit pula jangkauan pasar, karena pada pandemi ini perilaku masyarakat dalam hal jual-beli cenderung beralih pada penjualan online dari pada offline. 

Hal tersebut mengingat adanya anjuran pemerintah tentang pembatasan mobilitas sosial dan melakukan aktivitas di rumah saja, yang mana secara otomatis kegiatan bertransaksi jual beli secara online lah yang menjadi tren baru. Sedangkan kenyataannya tidak sedikit para pemilik UMKM di desa-desa terpencil itu masih gagap teknologi, hal ini tidak terkecuali ibu-ibu dan bapak-bapak pemilik UMKM di desa Kalipucang, Kabupaten Pasuruan.

Dari hal tersebut mahasiswa PMM UMM kel 40 gel 12 ingin membantu ibu dan bapak UMKM di desa Kalipucang untuk dapat mengoperasikan media sosial dan marketplace sebagai sarana penjualan di masa pandemi ini untuk memperluas jangkauan pasar tidak hanya berjualan di sekitar desa tetapi agar bisa berjualan di kota Pasuruan bahkan bisa menembus luar kota di seluruh Indonesia.

Program kerja dari mahasiswa PMM UMM kel 40 Gel 12 yaitu mengadakan sosialisasi pemanfaatan digital marketing di antaranya yaitu menjelaskan seperti apa manfaat digital marketing dan pengaruhnya di era globalisasi, lalu mengajarkan terkait label produk dan kemasan produk yang baik dan menarik konsumen, mengenalkan bagaimana cara branding yang baik dan cara copywriting yang baik dan dapat menarik minat konsumen, lalu juga membantu kelompok UMKM membuatkan desain logo dan label produk, membantu untuk foto produk dan membuatkan akun bisnis sosial media dan akun di marketplace. Beberapa UMKM yang dibantu yaitu diantaranya adalah produsen kopi, produsen sale pisang, prodesen produk olahan susu sapi dan produsen kripik pisang.

Sosialisasi Pelatihan Digital Marketing. (Dokpri)

Proses pembuatan foto produk kopi. (Dokpri)

Pelatihan dan konsultasi terkait pembuatan akun bisnis di sosial media dan marketplace. (Dokpri)

Dari kegiatan tersebut dapat diharapkan kedepannya untuk dapat membantu para UMKM-UMKM desa Kalipucang dapat berkembang lebih besar dan dapat menjangkau pasar di seluruh Indonesia dengan pemanfaatan Digital Marketing yang sifatnya dapat mengglobal dan menjangkau pasar penjualan yang lebih luas.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline