Lihat ke Halaman Asli

Maulida Hardiana

Mahasiswi Universitas Pamulang, Sastra Indonesia

Dunia Fatamorgana

Diperbarui: 11 Juni 2023   23:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terbangun kala mentari mengintip
Ah, kembali mengejar kehidupan
Berlomba-lomba menuju kesuksesan
Ku hanya bosan
Kala riuhnya manusia rakus yang ingin mengambil kedudukan

Meninggi ninggikan kemampuan
Seberapa hebatkah dirinya
Kala sinar purnama menampakkan diri
Kembali merehatkan sejenak fikiran
Dari ramainya kehidupan

Tatkala asmara muncul ditengah kesibukan
Mencari-cari kecocokan
Dengan siapa diri ini akan bersanding
Membuat kehidupan terhenti sejenak
Merasakan kebahagiaan

Sejenak ku merenung
Bagaimana ku akan menyeimbangi dunia yang keras ini
Apakah ku bisa?
Atau gagal?
Setelah merenung, Ah mengapa takut
Dunia ini hanya fatamorgana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline