NB : Tulisan ini merupakan nasehat untuk saya sendiri dan teman-teman semua.
Pernah ga kalian ngerasaan ini ? Nama kamu dicemarkn oleh temen kmu sendiri, Kecewa ? BANGET ! Nyesek ? PASTI ! Mungkin temen kamu itu syirik, Mungkin temen kamu itu ga punya nyali untuk mengkritik kita dihadapan kita. Jika ada orang bicara mengenai kita di belakang…, itu adalah tanda bahwa kita sudah ada DI DEPAN…. Saat orang bicara merendahkan diri kita…., itu adalah tanda bahwa kita sudah berada di tempat yg LEBIH TINGGI.. Saat orang bicara dengan nada iri mengenai kita…, itu adalah tanda bahwa kita sudah jauh LEBIH BAIK dari mereka.. Saat orang bicara buruk mengenai kita, padahal kita tdk pernah mengusik kehidupan mereka…, itu adalah tanda bhw kehidupan kita sebenarnya LEBIH INDAH dari mereka.. INGET ! Kata Om Dedy C. Dalam acaranya @HitamPutihT7 “Orang yang selalu ngomongin kita di belakang itutakkan pernah ada didepan kita.Hidup mereka takkan maju tp hanya sibuk dibelakang ngomongin orang :D” Alangkah lebih baik kalo kamu mengingatkan orang-orang yang tidak kita sukai sikapnya dengan cara dan bahasa yang baik. Alangkah lebih baik lagi klo sebelum kmu mengkritik org lain, kamu introspeksi diri sendiri aja dulu. Klo kata coboy junior “ NGACADULU DEH !! Tyus Sikap kita kya gmna ? :D Km ga usah marah” gaje ama org yg menjelekkan kita,trus ngungkit” kebaikan yang pernah kmu lakuin ke dia. Eman-eman Mas Bro n MbaSis, Nanti pahalane malah ilang. :o
Pasti ada yg bantah gini : Gue ga ng'jelekin ko, itu emang kenyataan ! :P Mending elo NGACA DULU DEH ! Dirimu udah sempurna ? Klo elo ga puya kaca’ elo dengerin tuh lagunya Bang Haji Rhoma :D yg judulnya "GHIBAH (Jgn suka membuka aib oranglain)". Elo dalemin tuh lirik lagunya.
Atau klo masih nyangkal juga, buka deh Al-Qur’an Surah Al-Hujurat ayat 11. Yg terjemahannya : “Hai orang-orang yang beriman janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diolok-olok)lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula wanita-wanita (mengolok-olok) wanita-wanita lain (karena) boleh jadi wanita-wanita (yangdiperolok-olokkan) lebih baik dari wanita (yang mengolok-olok) dan janganlahkamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barang siapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang lalim.” Rasulullah SAW juga bersabda : Wahai sekalian manusia yang beriman dengan lidahnya, (namun) belum masuk iman ke dalam hatinya. Janganlah engkau sekalian mengumpat orang-orang Islam dan jangan membuka aib mereka, (kerana) sesungguhnya orang yang membuka aib saudaranya yang muslim, maka Allah akan membuka aibnya. Dan siapa yang aibnya dibuka Allah, maka Dia akan membukanya sekalipun di dalam rumahnya.” (HR. Muslim, Abu Daud dan at-Tirmidzi)
Bergunjing /gosip/ ngomongin orang emang lebih sering dilakukan kaum perempuan, dr yg muda sampe yg tua. Mungkin bagi mereka obrolan tanpa ngomongin orang itu ibarat sayur tanpa garam. :D “Si Maulana begini lah. Si Maulana begitu lah. Si Maulana orangnya suka ini dan suka itu...” “Si Maulana Wajahnya pas”an..”*ups.. klo itu emang bener ko :D Sampe” ada seorang cewek yg bilang gini : “ aku lebih suka brgaul 'n curhat ama anak” cwo, soalnya mulut mereka ga ember. Trus klo aku ngumpul sama temen” cewek suka nya pada ngomongin aib orang. Padahal aku kan ga mau ngomongin aib orang, takut aib yg aku punya nyebar juga.
Ada peribahasanya juga (baca: Pertama aku denger dr guru Bahasa Indonesia aku di ADB :D, Ibu Supri) yg ada juga dilirik lagunya Bang Haji. “Semut yang di seberang lautan jelas kelihatan. Tapi gajah di pelupuk mata tiada kelihata
Artinya pasti dah tau, kesalahan oran lain sekecil apapun dicari-cari trus. Kesalahan diri sendiri yg segede GAJAH gak pernah disadari.. ASTAGHFIRULLAH :)
