Lihat ke Halaman Asli

Void dan Keintiman Keluarga

Diperbarui: 26 Juni 2015   11:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

12900019701484427493

Istilah void biasanya muncul dalam keseharian kita. Dalam dunia Interior, Void berfungsi untuk memberikan efek luas pada rumah, menambah pencahayaan, dan mengatur sirkulasi udara di rumah menjadi lebih baik. Void biasanya dipasang diatas ruang keluarga / ruang TV. Bisa pula disimpan diatas ruang tamu agar saat membuka pintu utama rumah terlihat lega. Atau apabila memiliki taman kering di lantai satu, void bisa digunakan sebagai penambah cahaya dan memberikan pemandangan lebih baik untuk lantai dua. Apalagi kalau rumah berada di perumahan yang rapat diapit tetangga. Namun fungsi lain Void dari segi sosial juga bisa menambah keintiman penghuni rumah. Secara Psikologis, rumah dengan Void membuat ruangan lebih luas dan membuat penghuni di dalamnya lebih mudah berinteraksi. Misalnya istri sedang di lantai atas, bisa menyapa suami yang sedang ada di lantai bawah.  Atau misalnya anak-anak yang biasanya mengurung diri di kamar, mau tidak mau pasti berinteraksi , atau (setidaknya) melihat anggota keluarga lain yang sedang berkumpul di bawah pada saat dia melewati pagar void. Akhir-akhir ini kedekatan keluarga di kota besar telah menjadi wacana tersendiri. Bahkan bisa saja beberapa hari anggota keluarga tidak berinteraksi sama sekali, dan tentunya hal itu tidak sehat. Dengan adanya void, diharapkan kedekatan keluarga dalam rumah bisa terjalin lebih baik. Kedekatan ini pun bisa diperkuat dengan meminimalisir televisi di kamar anak. Misalnya dengan mengadakan TV hanya di ruang keluarga, dan memasang void diatasnya, tentu pada akhirnya keluarga akan berkumpul di ruang tersebut. anggota keluarga yang sedang berada di kamar ataspun pasti akan tergelitik untuk turun  saat mendengar keriangan dari ruang keluarga di bawahnya, karena dengan adanya void, suara dari ruang keluarga dapat terdengar lebih jelas ke lantai atasnya. Beberapa orang mungkin berpikir Void menghabiskan area lantai atas. Tapi kalau kita membuat void dengan jeli, dengan memperhatikan alur sirkulasi rumah dan proporsi ruangnya, maka void akan sangat fungsional. Ukuran untuk Void pun tidak usah terlalu besar, cukup didesain sesuai dengan proporsi ruang saja, atau sesuai dengan kebutuhan. Maka dari itu, secara desain, alur sirkulasi, dan sosial, adanya void dalam rumah akan sangat bermanfaat. Gbr. http://archipreneur.blogspot.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline