Bagaimana melakukan pendekatan terhadap Filsafat Pendidikan Islam? Sebagai seorang muslim tentu mengetahui proses pendekatan pendidikan Islam sangatlah penting. Apalagi pergolakan pemikiran di kalangan masyarakat berkembang dengan masif.
Dalam masalah pendidikan Islam permasalahan dipecahkan dengan berbagai pendekatan sesuai dengan permasalahannya, Di antara pendekatan yang di gunakan adalah sebagai berikut:
A. Pendekatan Wahyu
Islam adalah sebuah keyakinan yang pokok ajarannya berasal dari Al-Qur'an dan Hadis. Dalam menyelesaikan permasalahan Pendidikan Islam, metode pendekatan wahyu digunakan dalam upayah menggali, menafsirkan, dan menta' wilkan argumen yang bersumber dari pokok ajaran Islam.
Konsep pendidikan Islam dengan landasan keyakinan bahwa ajaran yang bersifat wahyu merupakan petunjuk yang harus diikuti. Dengan konsep ini metode filsafat pendidikan Islam berangkat dari kepercayaan (keyakinan) untuk mendapatkan kebenaran yang hakiki.
Metode pendekatan wahyu berbeda dengan metode dialektika yang digunakan Socrates, sebagai metode dasar penyelidikan filsafat. Metode dialektika berangkat dari sikap ragu terhadap kebenaran dan berusaha mencari kebenaran baru sebagai alternatif.
Dengan konsep pendekatan wahyu, maka usaha yang dilakukan oleh para filosof dan ahli pendidikan islam hanya pada pengalihan bahasa kebenaran wahyu kedalam bentuk filsafat pendidikan islam yang bersifat konsepsional.
Baca juga : Dokrin Filsafat Ilmu, dan Fenomena "Post Truth"
B. Pendekatan Spekulatif
Pendekatan Spekulatif dilakukan dengan cara memikirkan, mempertimbangkan, dan menggambarkan suatu objek untuk mencari kebenaran atau hakikat yang sebenarnya. Pendekatan ini merupakan pendekatan yang umum dipakai dalam filsafat.
Pendekatan ini sangat bermanfaat dalam pendidikan untuk mengetahui hakikat banyak objek Pendidikan seperti hakikat manusia, kurikulum, tujuan, proses, materi, pendidik, peserta didik, evaluasi, dan sebagainya.
C. Pendekatan Ilmiah