Lihat ke Halaman Asli

Masykur Mahmud

TERVERIFIKASI

A runner, an avid reader and a writer.

Membesarkan Anak dengan Pola Pikir "Out of the Box"

Diperbarui: 16 Januari 2025   20:17

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Out of the box|sumber:freepik.com


Pikiran adalah gerbang pertama hadirnya sebuah tindakan. Kebiasaan berpikir menjadi modal besar dalam membuat keputusan. Pikiran positif identik dengan solusi, sementara pikiran negatif akar dari munculnya masalah.

Dalam konteks membesarkan anak, orangtua punya dua pilihan. Mendidik anak dengan cara berpikir biasa (ordinary) atau berpikir di luar kebiasaan (out of the box).

Napoleon Hill dalam bukunya Think and Grow Rich menekankan betapa pentingnya cara berpikir. Seorang anak yang terlahir dalam keluarga miskin membawa cara berpikir berbeda tentang konsep uang. 

Frasa dan kalimat negatif seringkali membatasi cara berpikir seseorang. Pun demikian, kekuatan kata-kata kadangkala diabaikan oleh orangtua. Akibatnya, anak tumbuh dengan cara berpikir sederhana atau mungkin saja dominan ke arah negatif.

Pembiasaan anak dalam rumah bukan hanya penting sebagai modal awal mendisiplinkan anak, namun juga berfungsi sebagai media menanam konsep berpikir lebih besar (think bigger) kedepannya.

Analogi dari cara berpikir sama seperti dua orang petani yang hendak menggarap sawah. Petani A mengikuti kebiasaan sebagian besar petani, menabur benih, mencabut, lalu menanam baru kemudian diberi pupuk. Petani B melakukan dengan cara berbeda. Ia menyeleksi benih, memperbaiki unsur hara tanah, baru selanjutnya menabur benih.

Kedua petani ini memiliki tujuan yang sama, yaitu menanam padi. Namun, cara berpikir mengarahkan kepada dua jalan tempuh berbeda. Ketika petani B mencobanya dengan cara yang tidak lumrah, bukan berarti caranya salah. 

Kadangkala, cara berpikir berbeda memberi ruang untuk hasil yang lebih besar. Dengan kata lain, sebuah inovasi adalah buah dari cara berpikir out of the box. 

Henry Ford dikenal sebagai penemu mobil Ford. Ia memiliki cara berpikir berbeda dalam hal otomotif. Ford pernah menyuruh para insiyur untuk menghasilkan mesin dengan 6 silinder di dalamnya. 

Ide Ford awalnya dianggap gila. Tidak ada yang mampu menghasilkan mesin yang ia mau. Namun, tetap saja Ford yakin dan meminta para insiyur tetap melanjutkann eksperimen. 

Setahun berlalu, para insiyur menemukan jalan keluar dan akhirnya berhasil membuat mesin sebagaimana permintaan Ford. 

Sebuah ide "gila" memberi ruang berpikir out of the box. Inovasi sulit hadir dengan pola pikir konvensional. Keberanian untuk mencoba boleh jadi datang karena cara berpikir unik.

Gaya Asuh dan Tipe Anak

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline