Lihat ke Halaman Asli

Masykur Mahmud

TERVERIFIKASI

A runner, an avid reader and a writer.

Hakikat Bersyukur bagi Seorang Muslim

Diperbarui: 11 Maret 2024   23:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bersyukur bukanlah sembarang kata. Memahami makna syukur ibarat menyelami lautan, dalamnya tak terhingga. Bagi seorang muslim, bersyukur selayaknya dijadikan sebuah kebiasaan dalam keseharian.

Apa yang seharusnya kita syukuri dalam hidup ini?

Sebelum menyelam lebih dalam, awali dengan bersyukur akan nikmat iman yang kita dapatkan. Suatu kali seorang guru ngaji bertutur bahwa nikmat yang wajib disyukuri pertama kali bagi seorang muslim adalah nikmat iman.

Kenapa?

Karena dengan nikmat iman yang Allah berikan kepada kita keberkahan dalam hidup dapat kita peroleh. Seorang muslim dengan iman yang ia bawa serta dalam hidup seperti membawa cahaya dalam kegelapan.

Hidup seorang muslim, sehat dan sakit, cita atau duka, semuanya wajib disyukuri. Makanya, sebelum bersyukur yang lain, mulailah dengan mensyukur keimanan yang Allah titipkan dalam roh kita. 

Kita semua terlahir dalam rahim ibu yang berbeda-beda. Nikmat kehidupan sudah Allah berikan sejak di dalam rahim melalui seorang ibu yang mengandung kita. 

Apapun yang kita butuhkan telah Allah cukupkan dalam kandungan. Makanan, minuman, serta oksigen disuplai melalui tali pusar. Belum lagi keajaiban air ketuban yang melindungi janin dari benturan.

Apakah semua nikmat ini pernah kita syukuri sejak lahir?

Seorang muslim sudah sepatutnya bersyukur dengan iman yang melekat padanya. Dengan iman, segala ibadah akan bermakna pada hari akhirat. Dengan iman pula kita akan kembali pulang kepada Allah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline