Lihat ke Halaman Asli

Masykur Mahmud

TERVERIFIKASI

A runner, an avid reader and a writer.

Day 1 - Manfaat Lari Pagi untuk Ketajaman Pikiran

Diperbarui: 7 Januari 2023   17:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

screenshot. Dokpri

Setelah lama tertunda, hari ini saya kembali pada kebiasaan lari pagi. Sebenarnya saya mau mulai di awal 2023, tapi apa daya rasa malas lebih besar dari kemauan bangkit dari tidur.

Mulai hari ini saya sudah meniatkan untuk mendokumentasikan aktifitas baru ini dengan menuliskan manfaat dari lari pagi. Saya mulai di jam 6:30 pagi ini dengan pemanasan berjalan dan berlari.

Untuk memandu tiap langkah saya, sengaja saya install dua aplikasi, yaitu 10K runner dan Gstep. Sebelumnya, pada tahun 2022 saya hanya menggunakan Gstep saja.

Dua aplikasi ini sangat bermanfaat untuk pelari katagori beginner seperti saya. Setidaknya, saya tidak bunuh diri saat sedang berlari. Hehe. Gstep sangat membantu untuk merekam aktifitas lari dengan keterangan jarak, jumlah kalori, pola lari, tanjakan, dll.

Dari aplikasi ini saya bisa mengetahui kecepatan lari saya dengan detail. Selain itu, saya juga bisa mengetahui kelemahan saat berlari, menit ke berapa sering berhenti dan apakah saya lebih banyak berlari atau berjalan.

Yang paling bermanfaat adalah, ada komunitas pelari yang tergabung di aplikasi ini, bahkan level internasional. Jadi, saya bisa mempublikasi kegiatan berlari dan lain bisa like dan komen, sama halnya seperti Kompasiana. Ada levelnya juga loh. Saya masih katagori G7.

Sangat membantu untuk memompa semangat berlari setiap hari. Saya juga bisa mendapatkan statistik seberapa jauh saya sudah berlari dalam semiggu, sebulan dan setahun. Misalnya, tahun 2022 saya hanya mampu lari 160 KM.

Sedangkan aplikasi 10K runner membantu saya untuk merekam kegiatan lari secara terukur. Disini tersedia fitur unik yang membantu pelari beginner untuk bisa berlari dengan benar.

Misalnya, berlari dengan pola 1:1, yaitu 1 menit lari dan satu menit berjalan. Ini sangat bermanfaat untuk membentuk pola lari yang benar dan latihan berlari dengan terstuktur dan perlahan.

Tujuannya adalah agar jantung tidak syok jika langsung berlari cepat tanpa pemanasan. Khusunya untuk pemula yang baru mulai, pola ini sangat membantu untuk rileksasi otot kaki.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline