Berbeda dengan Writing Task 1 pada IELTS, pada Writing Task 2 test taker perlu memahami cara menjawab dan strategi yang berbeda. Yuk kita simak beberapa strategi di bawah ini:
- Memahami Karakter Soal
Untuk bagian Task 2, yang harus dipahami oleh test taker adalah soal yang diberikan berbentuk opini. Biasanya soal akan menyajikan sebuah pernyataan dan test taker diminta untuk memberikan opini.
Jumlah kata yang dibutuhkan pada Task 2 yaitu minimal 250 kata. Jika kurang, maka nilai akan berkurang pada bagian task achievement. Apa itu? yuk, kita bahas!
- Katagori Penilaian
Ada beberapa katagori penilaian pada bagian Writing IELTS. Memahami aspek penilaian dengan baik akan sangat membantu test taker untuk memperbaiki kualitas writing.
1. Task Response
2. Coherence & Cohesion
3. Lexical Resource
4. Grammatical Range &accuracy
Nah, keempat aspek di atas harus dipenuhi dengan baik jika ingin mendapatkan skor maksimal. Oh iya, skor IELTS berkisar dari 0-9. Umumnya skor yang layak minimal 6.5.
Adapun khusus untuk bagian Writing, ini menjadi bagian tersulit bagi test taker. kenapa? karena umumnya orang tidak bisa menulis dengan baik dalam bahasa Inggris.
Masalah sebenarnya bukan hanya pada kemampuan menulis, tapi lebih kepada bagaimana memahami cara menulis yang baik dalam bahasa Inggris yang sangat berbeda dari bahasa Indonesia.
Jadi, untuk mendapatkan skor 6.5 pada bagian Writing diperlukan strategi yang terarah. I will show you how to do that. Let's get to it!
Pahami Soal dengan Baik
Perhatikan contoh soal di bawah ini:
Music plays a vital role in our society. How much has music influenced the way we think today? What do you think is key role of music in nowadays world?