Lihat ke Halaman Asli

Solstis Fenomena Anomali Cuaca Biasa

Diperbarui: 20 Desember 2022   16:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Image dan Desain Edit Canva

Selasa 20 Desember 2022, tiba-tiba telegramku berbunyi dengan khas ada pesan masuk dari istriku. Dalam pesannya, "Pa, beberap hari ini cuaca begitu panas walaupun hujan ternyata ada fenomena solstis, kata teman-temanku kantor!" Begitu pesan yang masuk untukku, aku hanya menjawab seperti biasa , "Iya Mimi?"

Menurutku cuaca beberapa hari terakhir memang cukup panas, hanya saja saya tidak sempat memikirkan hal itu. Namun setelah saya googling, ternyata memang berangkat dari obrolan-obrolan nitizen. Setelah saya baca dari beberap artikel juga memberikan sesuatu pengetahuan yang sebelumnya tidak pernah terpikirkan. Jadi jangan termakan hoaks, kenali, baca dan cari tahu sambil sharing.

Karena saya ingin tahu, akhirnya saya coba telegram anakku yang nomor dua, untuk menanyakan apa itu solstis. Saya rasa dia sedikit tahu dan mungkin mempelajari itu, karena kuliah di salah satu perguruan tinggi di Surabaya dengan fakultas MIPA, relatelah. Tetapi sebelum lebih jauh membahas tentang solstik yang lagi heboh dan membuat argumen sendiri, kita kembali ke era kita sekolah dulu. Sedikit belajar tentang hal-hal yang berhubungan dengan alam dan cuaca.

Cuaca

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) cuaca adalah keadaang udara (tentang suhu, cahaya matahari kelembapan, kecepatan angin, dan sebagainya) pada satu tempat tertentu dengan jangka waktu terbatas.

Selain itu, cuaca bisa menentukan periode waktu yang singkat hingga dalam waktu beberapa hari. Kondisi cuaca itu bisa dikatakan sebagai suatu gambaran fenomena cuaca yang khas, seperti diantaranya pada serangkaian badai petir di musim panas, bulan berkabut di musim gugur, ataupun kondisi cuaca lainnya yang khas untuk suatu daerah dan musim tertentu.

Unsur terbentuknya cuaca adalah radiasi matahari, suhu udara, tekanan udara, kelembaban udara, awan, hujan dan angin. Sedangkan jenis-jenis cuaca yang perlu kitahu tahu, antara lain panas, cerah, sejuk, hujan, cuaca berangin, dan cuaca berawan.

Anomali Cuaca

Anomali cuaca adalah perubahan cuaca yang terjadi secara tiba-tiba. Hal ini disebabkan oleh perubahan perputaran atau rotasi bumi. Perubahan secar tiba-tiba tsb cenderung perubahan secara ekstrim. Ada beberapa faktor penyebab anomali cuaca. 

Di antaranya hangatnya suhu muka laut di atas normal perairan Indonesia barat, masuknya aliran massa udara basah dari samudera India di maritim kontinen Indonesia, lemahnya aliran masa udara dingin Australia di wilayah Indonesia. Terjadinya daerah perlambatan, pertemuan dan belokan angin di wilayah Sumatera dan Kalimantan, yang mengakibatkan kondisi atmosfer menjadi tidak stabil sehingga terjadi peningkatan curah hujan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline