Lihat ke Halaman Asli

Digitalisasi UMKM Menjadikan BRI Tetap Tumbuh dan Tangguh

Diperbarui: 11 November 2022   00:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu promosi produk digital bagi UMKM, sumber: www.bri.co.id

Digitalisasi menjadi salah satu kunci pertumbuhan secara berkelanjutan bagi industri perbankan saat ini maupun nanti. PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) telah menggelontorkan sederet inisiatif digitalisasi untuk mendorong pertumbuhan bisnisnya terutama UMKM. Yang telah menjadi embrio perkembangan PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) hingga saat ini.

PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) telah melakukan transformasi digital jauh sebelum pandemi, bank nasional terbesar dan tertua di Indonesia ini menjadikan digitalisasi/teknologi informasi sebagai salah satu dari strategi utama perusahaan. 

Hingga saat ini telah menyinergikan tiga ekosistem sebagai terobosan untuk mengakselerasi digitalisasi segmen Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Tanah Air agar bertahan dan bangkit di tengah pandemi. Ketiga ekosistem tersebut yakni ekosistem pasar, ekosistem digital dan ekosistem desa. 

Dengan memadukan tiga ekosistem tersebut, PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) tengah membangun ekosistem bisnis sebagai sumber pertumbuhan berkelanjutan. PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) bertekad melayani masyarakat sebanyak-banyaknya dengan biaya seefisien mungkin melalui go smaller, go shorter dan go faster (berdasarkan uraian Direktur Utama Bank BRI Sunarso, sumber: tranasia.com )

Langkah digitalisasi PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) di antaranya dengan mendigitalisasi layanan perbankan secara komprehensif, yaitu dengan melakukan transformasi digital pada 2017, hingga menghasilkan berbagai layanan dan produk digital untuk menjawab kebutuhan nasabah. di antaranya adalah BRIAPI, Ceria, dan BRImo, selain internet banking. Karena dalam dunia perbankan tingkat persaingan terhadap service dan layanan. 

Maka dari itu PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) juga melakukan upaya digitalisasi melalui pengembangan Application Programming Interface (API) Open Banking. Teknologi API memungkinkan kolaborasi dengan para pemain di ekosistem digital, seperti financial technology, e-commerce, travel, dan beragam layanan finansial lainnya. 

PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) juga mengaplikasikan berbagai teknologi terkini dalam proses pengambilan keputusan berbasis data analytics, mulai dari optimalisasi pemanfaatan big data, hingga penggunaan Artificial Intelligence, Machine Learning, dan Deep Learning. Selain untuk pengambilan keputusan yang lebih baik, data analytics juga mendukung proses bisnis yang efisien dan efektif di berbagai bidang.

Sebagai bank yang mengedepankan sistem digital untuk perkembangan UMKM di Indonesia agar mampu naik kelas. Strategi digitalisasi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) dapat berjalan demgan efektif. Dengan langkah yang baik serta penerapan infrastrujtur teknologi yang memadai, maka laju digitalisasi perbankan yang diterapkan oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) akan mampu menjangkau pelaku UMKM di seluruh Indonesia.

Semenjak pandemi telah terjadi pergeseran dalam sistem perbankan, mobilitas dan kegiatan produktifitas usaha. Pelaku UMKM sudah mulai sedikit memahami tentang pembelanjaan onlne, cashless dan transaksi tidak harus ke bak atau bertatatap muka. 

Mereka mulai berpikir tentang sebuah efektifitas kerja ,namu tetap produktif walaupun segala mobilitas kegiatan dalam kondisi terbatas. Sehingga upaya ini dibidik oleh PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) untuk mendukung masyarakat agar tetap produktif dalam memenuhi kebutuhan finansialnya secara sehat dan aman, langsung dari ponsel di genggaman tangan, tanpa harus keluar rumah.

Digitalisasi untuk UMKM sebagai solusi dalam melakukan berbagai aktivitas perbankan langsung dari ponsel. Mulai dari menabung, bertransaksi, melakukan pembayaran, berinvestasi, meminjam dana sesuai kebutuhan, serta layanan penunjang lainnya. sehingga nasabah merasa aman dan nyaman dalam bertransaksi sehingga tetap produktif dalam kondisi apapun, termasuk di masa pandemi seperti saat ini ataupun pasca pandemi mendatang.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline