Lihat ke Halaman Asli

Senyum bersama Puisi

Diperbarui: 26 Juli 2021   18:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(titikdua.net)

Menari-nari di kepala puisi

bertutur lembut bersama senja

memunguti aksara sepanjang pantai

*

Tembang mocopat mengalun lirih

sinom bergelora suarakan asmaradana

merintih mendekap dada nan perih

**

Kapan senyum bersama. Puisi

menangis ditinggalkan. Kekasih

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline