Lihat ke Halaman Asli

Inilah 3 Cara Mudah Publikasikan Tulisan

Diperbarui: 29 Juni 2021   18:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SS slide (DokPri)

Diary, 

Menyenangkan sekali. Mengisi liburan sambil ikut webinar. Saat ini banyak pilihan topik webinar. 

Saya baru saja ikut webinar bertajuk Cara Membuat dan Memublikasikan Tulisan Nonfiksi. Penyelenggaranya adalah Aksara Institute. 

Nara sumbernya seorang wanita penulis yang produktif, Ira Lathief. Sejauh ini sudah menerbitkan 17 buku. Salah satunya buku biografi komedian Thukul Arwana.

Banyak manfaat yang bisa kita ambil. Setidaknya memberi motivasi untuk terus konsisten menulis dan membuka perspektif baru.

Diary,

Menerbitkan karya kita di penerbit mayor itu susah. Lama dan butuh kesabaran ekstra.

Beruntungnya saat ini banyak platform yang dapat memublikasikan tulisan kita. Baik fiksi maupun nonfiksi.

Hal ini tentu menjadi alternatif pilihan. Jika kita ngebet pengin meninggalkan jejak kepenulisan. Bisa dalam bentuk buku fisik atau e-book.

Ira Lathief menyarankan untuk memilih salah satu dari 3 pilihan. Narsum menyebutnya sebagai SAB.

  1. Self Publishing. Menerbitkan tulisan secara mandiri. Pilihan ini paling gampang karena tidak jarus melewati tahapan yang njlimet. Seperti kita ketahui jika ingin menerbitkan buku maka harus lolos dari penilaian editor. Nah self publishing memangkas tahapan ini. Sehingga buku kita pasti terbit.
  2. Antology. Cara mudah kedua adalah menerbitkan buku secara keroyokan. Bisa sesama teman atau anggota komunitas. Keuntungannya biaya cetak biasa ditanggung bareng-bareng. Tulisannya pun bisa beraneka genre.
  3. Blog. Publikasikan tulisan kita lewat blog. Bisa blog privat atau keroyokan juga. 
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline