Dia memilih waktu dan tempat yang sesuai untuk membaca. Dia mulai membaca selama satu jam atau dua jam, namun tidak mendapatkan satu manfaat. Dia merasa tidak mengingat sedikitpun dari apa yang telah ia baca. Saat itulah ia merasa semangat membacanya hilang.
Sebenarnya permasalahan seperti ini dirasakan oleh banyak orang. Penyebabnya karena mereka tidak memakai metode terbaik untuk membaca. Lalu bagaimanakah metode terbaik untuk membaca? mari kita simak ulasan berikut:
- Usahakan di tengah-tengah membaca untuk menaruh tanda atau memberi warna pada kalimat penting yang didapati ketika membaca.
- Ketika membaca beberapa bab usahakan bisa menemukan pokok pikiran yang ada dalam bab tersebut. Kemudian tulislah pokok pikiran tersebut di footnote (catatan kaki) atau di sebelah kanan halaman buku.
- Setiap bab yang panjang memiliki beberapa paragraf, maka usahakan menemukan ide pokok pada setiap paragrafnya dan tulislah di footnote.
- Setelah selesai membaca satu bab, tulislah ringkasan yang memuat pikiran utama dan beberapa penjelasan yang dianggap penting pada bab tersebut.
- Simpanlah ringkasan-ringkasan tersebut di dalam file khusus atau lampirkan di bagian akhir buku. Karena ringkasan ini sama saja dengan sebagian ringkasan buku tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H