Lihat ke Halaman Asli

Mas Nawir

Wiraswasta/Penulis lepas

Pendidikan Bukan Pencipta Mesin Angkatan Kerja

Diperbarui: 2 Mei 2020   21:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi pixabay

Secara sederhana,  kita bisa memaknai bahwa sebuah pekerjaan dibutuhkan skill yang  memadahi. Keahlian dalam sebuah bidang pekerjaan bisa didapat dari belajar. Dan proses belajar ini bisa secara formal melaui bangku sekolah dari TK sampai perguruan tinggi.  Atau pendidikan non formal Yang didapat dari proses belajar S?secara autodidak atau belajar melalui orang lain.

Seseorang yang telah melalui proses belajar secara optimal akan mendapatkan titel professional,  yang berarti ahli dalam bidang yang ditekuninya.  Sehingga dari keahliannya dalam satu bidang pekerjaan  ini membuat seseirang mendapatkan pekerjaan yang  pantas dan sesuai dengan keahliannya.

Orang-orang yang belajar secara non formal tanpa bangku sekolah,  akan kehilangan kesempatan menempati posisi dalam satuan kerja pemerintahan.  Meskipun pada dasarnya mereka adalah orang yang sangat ahli.  

Sedangkan mereka yang  bisa belajar dari bangku sekolah bisa mrnikmati sebagai orang yang ahli dalam sebuah bidang pekerjaan tertentu,  dengan menempati posisi decara formal karena memiliki legalitas berupa ijazah sesuai bidang atau jurusan yang ditekuninya.

Bisa jadi orang yang tidak mencicipi pendidikan formal mrnjadi ahli dalam sebuah bidang pekerjaan. Karena pengalaman dan jam  terbang yang lama sehingga menciptakan sebuah pengalaman dalam menangani suatu pekerjaan.

Sedangkan yang sekolah dan memiliki titel kesarjanaan sebuah bidang pekerjaan mungkin kurang berpengalaman,  tapi beruntung karena memiliki ijazah.

Kelulusan, ilustrasi pixabay

Saya memiliki beberapa kawan di kampung yang  dekat dengan perumahan yang saya tempati.  Kawan-kawan saya ini adalah orang-orang yang hidup tanpa ijazah. Mereka hanya tamatan SMP yang ijazahnya juga entah sekarang ada di mana.

Yang hebat,  orang-orang semacam ini dipercaya oleh pengembang perumahan untuk mengerjakan ratusan unit rumah yang ada di wilayah Violan, Siranda View,  Emerald Jaya, bahkan perumahan mewah Pandanaran Hills,  Semarang.

Mereka mampu menghitung RAB Secara tepat untuk mengerjakan sebuah rumah yang direncanakan oleh PT.  Bahkan bisa mengerjakan dengan tepat sesuai waktu,  dengan hasil yang tidak mengecewakan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline