Lihat ke Halaman Asli

Mas Nawir

Wiraswasta/Penulis lepas

Cemoro Sewu Sepakung Spot Selfie yang Makin Merana

Diperbarui: 19 Desember 2019   00:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gerbang masuk Cemoro Sewu

Di Sepakung Banyubiru, terdapat peta wisata yang terhubung dalam satu jalur wisata. Selain Gumuk Reco masih ada tempat lain yang lumayan menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah Cemoro Sewu.

Lokasi ini posisinya berada di atas Gumuk Reco. Berupa Perbukitan dengan jalan setapak yang lumayan curam. Kita bisa mencapainya hanya dalam beberapa menit dari Gumuk Reco.

Tiket seharga Rp.5000 di hari biasa dan Rp.8000,- di hari libur harus kita keluarkan untuk memasuki wilayah ini.

Harga tiket Cemoro Sewu

Naik melalui sebuah gapura yang juga merupakan pintu masuk, kita akan disuguhi jalan kecil yang terus menanjak sampai puncak.

Tempat ini sangat cocok bagi siapapun yang menginginkan segarnya udara pegunungan. Saat musim penghujan jalanan akan sangat licin karena masih berupa tanah. Dan disarankan sebaiknya anda bersepatu saat datang ke tempat ini.

Jalan menuju ke puncak masih apa adanya, dihiasi dengan tatanan bunga yang kurang terawat.

Spot Selfi tak terawat 

Setelah sampai di puncak anda akan disuguhi hamparan bukit memanjang, di mana beberapa ada beberapa titik untuk berfoto yang telah usang. Kayu-kayu tempat duduk yang rapuh dan sudah lepas pakunya. Dan bola-bola plastik kecil yang tergantung dibiarkan berserak begitu saja.
Di sini ada sebuah spot foto pintu langit yang  telah goyah. 

Berada di atas tebing dengan jurang menganga di bawah.
Sepertinya pengelola menghendaki ada kesan seseorang yang bisa menghasilkan gambar seperti membuka langit.
Tapi sayang spot ini telah rusak dimakan usia.

Bila kita terus berjalan di hamparan bukit memanjang ini, kita juga tidak menemukan apa-apa selain luasnya jurang yang terbentang di di depan bukit.

Saat saya datang ke tempat ini padahal hari Minggu, tapi tak banyak wisatawan yang datang. Saya hanya bertemu serombongan anak muda yang berasal dari solo.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline