Peradaban memang terus tercipta oleh akal budi manusia. Dampak kecerdasan yang ditanamkan oleh Yang Maha Kuasa kepada Manusia menciptakan kreatifitas baru yang menginspirasi orang lain untuk membuat hal-hal yang lebih baru.
Era millenium memang tak menampik kenyataan bahwa informasi akan terus tersebar tanpa henti didukung oleh keberadaan gadget dan jaringan internet yang terjangkau.
Beberapa tahun yang lalu tersiar kabar keberadaan masjid Kapal Ngaliyan.
Sebuah bangunan menyerupai masjid yang sontak menarik perhatian para netizen untuk berkunjung ke sana.
Saya browsing di internet dan menemukan berbagai konten tentang masjid kapal.
Berbekal rasa penasaran, saya pun bergegas melakukan perjalanan.
Rute Ke Masjid Kapal
Saya tinggal di wilayah perumahan Bukit Kencana Jaya Semarang. Mengambil jalur dari pertigaan Ngaliyan tak sampai 10 menit sudah sampai di pertigaan dekat pasar Ngaliyan. Lalu belok kanan sesuai petunjuk orang lokal yang jadi guide alami.
Jalan ke arah lokasi cukup nyaman bila anda kurang yakin dengan jalan yang dilewati jangan ragu untuk bertanya pada penduduk setempat agar anda tidak tersesat seperti saya. hehehe.
Beberapa kali saya harus bertanya kepada penduduk lokal karena rute ini sangat asing bagi saya, sebab sebelumnya saya belum pernah melewatinya.
Sampai di lokasi, di sepanjang jalan terdapat banyak warung yang menyediakan makanan dan minuman untuk para pengunjung .