Lihat ke Halaman Asli

Liputan Final Piala Champion: Barcelona Vs KU (Kenthir United)

Diperbarui: 26 Juni 2015   05:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

[caption id="attachment_109306" align="aligncenter" width="500" caption="Skuad Kenthir United"][/caption]

Sejak menit awal kedua kesebelasan bermain sangat hati-hati. Pelatih KU (Kenthir United) Cheptie Ferguson menginstruksikan para pemainnya untuk mengatur irama pertandingan dan tidak cerobah sehingga membiarkan pemain Barcelona leluasa bergerak.  Strategi ini  berhasil, dan pemain Barcelona sangat kesulitan untuk menerobos barisan pertahanan kesebelasan KU.  Pada menit ke-20 Gary Ragile berhasil membawa bola melewati bek lawan dan memberikan umpan silang di depan gawang lawan, tapi usaha ini berhasil digagalkan oleh penjaga garis karena pemain depan KU terperangkap offside.

Barcelona berusaha bangkit dan memberikan serangan balik ke gawang KU, tapi karena rapatnya pertahanan lawan membuat serangan Barca hanya mentok sampai tengah lapangan. Serangan kembali dilakukan oleh  KU, kali ini  bek tengah Mus Ferdinand mencoba untuk membantu serangan. Dia membawa bola sendirian menerobos ke tengah sampe nafasnya terengah-engah, karena tidak kuat lagi dia memberikan bola ke sektor sayap yang diisi oleh Herry Giggs. Tanpa membuang waktu lagi, Herry Giggs memberikan umpan silang ke depan gawang lawan, tanpa pengawalan Andreaneda Barbatov  segera menjemput bola dan menanduk bola ke mulut gawang... dan Goooollll.

Prriiiiiiiittttt.... wasit menganulir gol, wasit melihat hakim garis mengangkat bendera tanda salah satu pemain KU terperangkap offside. Para pemain KU protes, terutama Andreaneda Barbatov ngotot sambil melotot ke arah penjaga garis. Wasit kemudian menemui penjaga garis, “Bener tadi offside...”  tanya wasit. “Nggak tau pak, tadi ketiak saya gatel trus saya garuk-garuk sambil ngangkat tangan...” jawab penjaga garis. “Dasar kau penjaga garis nggak bener, tapi keputusanku bulat gol ini saya anulir...” wasit tetap pada keputusannya.

Pertandingan kembali dilanjutkan, tinggal tiga menit lagi babak pertama akan usai. Para pemain KU terus menekan berusaha membobol pertahanan lawan. Karena kecerdikan pemain belakang dan kokohnya penjaga gawang lawan membuat hasil pada babak pertama imbang, 0 – 0.

Babak kedua dimulai, Barcelona melakukan gebrakan awal, tendangan jarak jauh salah satu pemain Barca berhasil di blok dengan baik oleh kiper KU Maskolis van der sar. Yang kemudian dengan tenang memberikan bola kepada bek Andee Vidic. Kenthir United mulai menyerang, Andee Vidic memberikan bola kepada Wepe Scholes yang diteruskan memberikan umpan terobosan kepada striker KU Edy Rooney, tapi terlambat Edy Rooney malah sibuk membetulkan celananya yang sempat melorot karena kegedean, bola dapat dipatahkan oleh bek pemain lawan.

Pada menit ke-70 terjadi kemelut di depan gawang  Barca, bola muntah hasil tendangan Geboy Hernandez diserobot dengan tendangan salto dua kali di udara oleh Edy Rooney. Kiper lawan sudah tidak bisa mengantisipasi tendangan ini, tapi sayang tendangan hanya menyentuh mistar gawang. Kembali serangan bertubi-tubi dilancarkan oleh Kenthir United, kali ini Gary Ragile membawa bola sendirian ke depan, menerobos di sela-sela pertahanan Barca. Kemudian memberikan umpan kepada Herry Giggs yang langsung memberikan  kepada Adreaneda Barbatov,  tanpa pengawalan sendirian di depan dan tinggal berhadapan dengan kiper.  Andreaneda Barbatov bersiap-siap menendang bola, tendangan sudah  dilakukan tapi sayang bola melayang ke atas udara, ternyata bolanya kempes mungkin karena terkena duri yang  ada di lapangan.

Pertandingan memasuki menit injury time, Kenthir United terus ngotot menyerang, Herry Giggs kembali beraksi membawa bola sendiri tanpa bisa dihadang oleh  para pemain lawan, langsung menendang bola langsung  ke mulut gawang, di blok oleh  kiper Barca. Bola muntah langsung disambut oleh Edy Rooney sendirian di depan gawang yang kosong tanpa penjagaan.  Tendangan tinggal dilakukan, tiba-tiba dari belakang ada pemain Barca yang menarik celana Edy Rooney hingga melorot  sampai ke lutut. Edy Rooney sibuk membetulkan celana dan membiarkan bola yang sudah di depan gawang. Wasit melihat ini, dan “priiiiiiiittttttt......” wasit menyatakan ini sebagai pelanggaran asusila dan memberikan hadiah penalti kepada Kenthir United. Pemain Barca Protes tapi wasit tetap pada pendirian. Akhirnya eksekusi tendangan penalti dilakukan oleh Anderaneda Barbatov. Tendangan sudah  dilakukan tapi dapat diblok oleh  kiper lawan, tapi bola melintir dan masuk ke gawang. Gooooollllllll

Di bawah ini adalah video rekaman gol penalti yang dicetak oleh  Andreaneda Barbatov

Setelah gol, pertandingan usai dan Kenthir United keluar sebagai juara Piala Champion tahun 2045.

[caption id="attachment_109310" align="aligncenter" width="328" caption="Andreaneda Barbatov Memegang Piala"][/caption]

Sumber Gambar : Google dan Warung Pojok




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline