Lihat ke Halaman Asli

[PUISI] Bisik Sengkuni

Diperbarui: 22 November 2016   17:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ini jelas ulahnya

Siapa lagi? Jelas Sengkuni!

Aku melihatnya di balik kibaran panji-panji bendera

Aku mendengar keruh suaranya di antara derap massa

Dalam riak dia menyimak

Tanpa suara dia berencana

Dan kini, Sengkuni telah melempar dadu

Berjudi dengan waktu, bertaruh dengan kuasa

Jika menang, Sengkuni kan bersorak lantang

Jika kalah, Sengkuni pantang menyerah

Tak mungkin diburu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline