".. Pikiranku tiada utuh.. jauh dari manis bibir Mario Teguh. Ku hanya benci kenapa berfikir sehat teramat berat,..
Sebelum titik, ku tersadar.. satu yang melegakan adalah menyuarakan kebencian!"
_______________________________
Pekik dering alarm hadir tanpa toleransi,.. ingkar ku bunuh!. Ku benci!
Hangat pagi ku ingin, malah dapati air dingin!. Ku benci!
Penjual bubur belum jua lewat, seolah tidak kenal telat!. Ku benci!
---
Jalanan macet parah, muntah sumpah serapah!. Ku benci!
Nyala merah tepat saat hendak melintas lewat,.. sial!. Ku benci!
Berhemat lauk kerupuk,.. ini melempem bukan empuk!. Ku benci!