Lihat ke Halaman Asli

Dittra

Alhamdittra Izzaldeen Zahran Rabbani

Puisi | Menanti Nanti

Diperbarui: 15 Juni 2020   19:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Nanti,
saat aku telah lelah menanti-nanti,
jangan sapa aku dulu.

Nantikan saja,
sampai aku melupakan saat-saat menantimu,
lalu ku kan menyapamu terlebih dahulu.

Nanti,
nantikan saja aku semampumu,
rasakan dengan khidmat,
betapa lelahku menantimu,
dahulu sekali...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline