Lihat ke Halaman Asli

Dittra

Alhamdittra Izzaldeen Zahran Rabbani

Puisi | Untuk Ia

Diperbarui: 15 Juni 2020   16:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Untuk ia yang sedang ditemani perih melilit,
selamat pagi di hari yang terkadang sulit.

Jadilah rintik hujan di tengah rimbunnya terik,
walau tak terlihat tak terasa, namunlah cukup menambah aku tertarik.

Jadilah bisik diantara riuh berisik, kadang tak terdengar
namunlah cukup membuat aku terusik.

Untuk ia yang sedang berkeluh rumit.
Percayalah,
aku akan disini untukmu,
dan takkan ada niat berpamit...




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline