Bucin atau singkatan dari budak cinta merujuk pada seseorang yang rela melakukan segalanya demi orang yang mereka cintai. Perilaku bucin seringkali membawa dampak negatif kepada dirinya sendiri atau bahkan orang lain. Fenomena ini telah ada sejak lama dan lumayan sering ditemukan terutama pada usia remaja yang sedang labil.
Ada budak cinta yang akan berpikir dahulu sebelum melakukan sesuatu, ada pula yang tidak berpikir dua kali untuk melakukannya. Budak cinta jenis kedua sangat berbahaya dan akan membawa dampak negatif terutama untuk dirinya sendiri. Perilaku budak cinta tak jarang membuat kesal orang lain, karenanya banyak orang yang lelah menasehati mereka.
Budak cinta merasa ketakutan akan mengecewakan dan ditinggalkan jika tidak melakukan hal yang disenangi oleh orang yang mereka cintai, oleh karena itu mereka akan melakukan segalanya. Seseorang yang memiliki pasangan seorang budak cinta tak jarang memanfaatkan bahkan mengancam mereka untuk menuruti keinginannya. Karena rasa ketakutan budak cinta tadi, ancaman yang dilontarkan oleh pasangannya akan menjadi sebuah lingkaran setan.
Dukungan dan dampingan dari orang terdekat sangat penting terhadap seseorang yang menjadi budak cinta. Seorang budak cinta akan sadar dengan sendirinya atau sadar karena orang lain. Salah satu orang terdekat yang dapat membantu budak cinta keluar dari lingkaran setan ini adalah sahabat mereka. Oleh karena itu peran sahabat sangat penting dalam menyadarkan seorang pelaku budak cinta. Sahabat yang baik tentu tidak ingin terjadi hal-hal buruk pada kita.
Sahabat yang berperan untuk mencegah pelaku budak cinta bertindak lebih jauh sangatlah penting mengingat dampak negatif akan muncul seiring berjalannya waktu seperti dimanfaatkan orang lain, mengambil keputusan tanpa pikir panjang, rela mencelaki dirinya sendiri, dan sebagainya. Namun, di sinilah peran sahabat sesungguhnya. Seringkali sahabat kita mengingatkan, menasehati, atau bahkan memaki, hal ini mereka lakukan sebagai bentuk rasa peduli. Mereka mengutarakan hal yang membuatmu berpikir logis dan membantu melihat kenyataan. Walaupun sahabat tidak mencampuri urusan hidup, tapi bukan berarti mereka tidak peduli. Justru karena peduli, mereka akan menegur dan memberikan masukan. Sesuatu yang berlebihan memang tidak baik, dan sahabat sangat berarti untuk mendampingi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H