Allahumma bariklana fi Rajab wa Sya'ban wa balighna Ramadhan. Artinya: "Duhai Allah, berkahi kami pada bulan Rajab dan bulan Sya'ban serta pertemukanlah kami dengan bulan Ramadlan."
Demikian kutipan doa indah yang berseliweran di postingan media sosial kita beberapa hari ini.
Banyak orang merayakan euforia datangnya bulan Rajab yang dianggap sakral bagi penganut agama Islam.
Lantas, apakah yang membuat bulan Rajab begitu menarik sehingga banyak orang larut di dalamnya?
Bulan Rajab merupakan satu dari dua belas rangkaian bulan dalam perhitungan bulan Qomariah.
Bulan ini dikenal sebagai salah satu dari empat bulan yang mendapatkan kemuliaan oleh Allah SWT, yaitu Dzulqadah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.
Istimewanya bulan Rajab bukanlah tanpa sebab. Berikut beberapa catatan peristiwa menarik yang saya anggap menjadi sebagian dasar yang mendukung argumen yang menjadikan bulan Rajab begitu menarik perhatian kalangan Muslim.
Isra Mi'raj
Hampir semua pendapat dari sumber-sumber yang saya baca mengatakan bahwa peristiwa agung Isra Mi'raj terjadi pada malam 27 Rajab, namun ada perbedaan pendapat mengenai tahunnya.
Ada yang berpendapat bahwa peristiwa Isra Mi'raj terjadi pada tahun ke-8 kenabian, tahun ke-10 kenabian, dan tahun ke-12 kenabian.