[caption id="attachment_76212" align="alignnone" width="300" caption="Beranikah Anda?"][/caption] Seringkali jika ingin mencoba hal yang baru, banyak hal-hal yang menjadi pertimbangan. Efek positif dan efek negatif selalu masuk dalam hitungan. Nah, seringkali ketidak-beranian mencoba hal yang baru justru disebabkan oleh banyaknya pertimbangan. Hal ini tentunya akan banyak menghambat keinginan untuk mencoba hal yang baru.
Dalam tulis menulis juga seperti itu. Untuk menulis sesuatu ranah yang baru kadang kita dihantui pertanyaan-pertanyaan, apakah saya bisa? Apakah tulisan akan dibaca orang lain? Disisi lain, jika kita terlalu banyak pertimbangan ini, alhasil kita urung untuk menulis dengan ranah yang baru.
Disisi lain, jika kita memulai hal yang baru dalah hal tulis menulis ini menurut pengalaman saya sendiri banyak sekali manfaatnya. Misalnya, jika kita memang seorang pemula dalam ranah ini, kita bisa mendapatkan kritik dari orang lain yang sudah ahlinya. Lebih lanjut, mungkin pengalaman kita yang sederhana dan sepele kadang dapat menginspirasi orang lain dan tak jarang pembaca lain mendapat manfaat dari apa yang kita tulis.
Sedikit saja share pengalaman. Kemarin saya mencoba untuk menulis dua artikel tentang teknologi. Pada awalnya pertanyaan-pertanyaan diatas pun muncul dalam benak saya. Dari mulai bisakah saya menulis dalam ranah baru ini dan apakah tulisan saya akan banyak dibaca karena saya yakin di kompasiana banyak sekali kompasianers yang lebih melek teknologi dan pengetahuan tentang pergadgetannya-pun mumpuni. Namun pertanyaan-pertanyaan yang menghantui pikiran saya-pun saya lenyapkan dengan memulai menulis sepatah dua patah kalimat.
Setelah saya publish tulisan itu, ajaib memang, diluar perkiraan saya dua ide-ide sederhana yang saya tulis menuai lebih dari 1200 klik. Komen-komenpun banyak yang masuk. Dari sekedar merevisi tulisan hingga yang menyanggah tulisan. Bagi saya yang belum ada sebulan di kompasiana ini, prestasi itu cukup membanggakan. Apalagi jika tulisan itu hanya berdasarkan dari ide-ide sederhana yang pernah saya alami. Sungguh hal itu membukakan pikiran saya untuk lebih berani mencoba hal yang baru.
Dari pengalaman saya ini, mungkin jika diterapkan dalam kehidupan sehari-haripun bisa diambil sebuah pelajaran. Mencoba hal yang baru tidak ada salahnya! Kesalahan kita justru ketika ada kesempatan untuk mencoba itu kita lewatkan begitu saja. Bukankah kesempatan tidak akan datang dua kali? Bagi saya, pengalaman pahit-pun pasti ada hikmahnya. Bagaimana dengan anda?
Nijmegen, November 2010
MAS Pink
Gambar: www.google.co.id