Lihat ke Halaman Asli

MARWINDA NADEA FEBIOLANIA

Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat

Potensi Ekonomi Kota Banjarmasin: Analisis Sektor Unggulan Tahun 2018 dan 2019

Diperbarui: 7 November 2024   21:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Banjarmasin, 7 November 2024 -- Kota Banjarmasin, ibukota Provinsi Kalimantan Selatan, menunjukkan potensi ekonomi yang signifikan berdasarkan analisis  penelitian  mengeksplorasi potensi wilayah menggunakan metode Location Quotient (LQ) dan Shift Share untuk tahun 2018 dan 2019.

Sektor Unggulan Pertanian

Laporan tersebut mengidentifikasi sektor pertanian sebagai sektor basis yang memiliki keunggulan kompetitif, terutama untuk komoditas seperti petsai, jeruk, mangga, pisang, euphorbia, dan anggrek pot. Sektor ini dinilai mampu menarik pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut. Sementara itu, sektor perkebunan, peternakan, dan perikanan masih tergolong non-basis dan memerlukan perhatian lebih dalam pengembangannya.

Tantangan Sektor Non-Basis

Hasil analisis menunjukkan bahwa sebagian besar wilayah Banjarmasin untuk sektor perkebunan, peternakan, dan perikanan masih tertinggal. Hal ini mengindikasikan perlunya upaya lebih intensif dari pemerintah dan masyarakat untuk mendorong pertumbuhan sektor-sektor ini. Melalui penggunaan metode Shift Share, laporan ini juga mengungkapkan bahwa beberapa komoditas pertanian, terutama pisang, memiliki potensi progresif di Kecamatan Banjarmasin Selatan dan Banjarmasin Timur.

Rekomendasi untuk Pengembangan

Berdasarkan temuan tersebut, laporan ini merekomendasikan beberapa langkah strategis untuk pemerintah Kota Banjarmasin. Pertama, fokus pada pengembangan sektor pertanian dengan meningkatkan infrastruktur, akses permodalan, dan kualitas sumber daya manusia. Kedua, untuk sektor perkebunan, peternakan, dan perikanan, perlu adanya penyediaan insentif dan bantuan teknologi bagi pelaku usaha. Terakhir, pentingnya koordinasi antara pemerintah daerah, pelaku usaha, dan masyarakat untuk mendukung pengembangan potensi wilayah secara berkelanjutan.

Kesimpulan

Analisis potensi wilayah Kota Banjarmasin menunjukkan bahwa, meskipun sektor pertanian memiliki potensi yang kuat, sektor-sektor lainnya memerlukan perhatian dan pengembangan lebih lanjut. Laporan ini diharapkan dapat menjadi referensi berharga bagi pemangku kebijakan dalam merumuskan strategi pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline