Lihat ke Halaman Asli

Siti Marwanah

"Abadikan hidup melalui untaian kata dalam goresan pena"

Menulis Semudah Ceplok Telur

Diperbarui: 31 Maret 2021   21:43

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Rabu, 31 Maret 2021 pukul 19.00-21.00Seperti biasa malam ini kami di sapa dulu oleh Om Jay sebelum kami menerima materi dari para narasumber hebat. Yang akan menjadi moderator kali ini adalah Mas Bambang yang biasa kami panggil dengan Mr Bams. 

Sedangkan narasumbernya adalah seorang guru PPKn SMP Negeri 2 Nekamese Kab. Kupang, NTT. Beliau adalah ibu Drs. Lilis Ika Herpianti Sutikno, S.H.

"MENULIS SEMUDAH CEPLOK TELUR" itulah passion dari ibu Lilis. Beliau juga merupakan salah satu jebolan dari kelas menulis yang digagas oleh Om Jay guru besar kita dalam kelas menulis PGRI sekaligus motivator kita semua untuk selalu menulis setiap hari.

Ibu yang menjadi pendiri WAG MBI (whatshapp gruf menulis buku inspiratif) ini. Menurut beliau WAG (whatshapp gruf merupakan salah satu cara kita belajar menulis dari nol seperti yang disampaikan oleh seorang peserta menulis Pak Rahmadi dalam bukunya yang berjudul " Langkah jitu menjadi penulis dari nol"

Kalau mau menjadi penulis hebat, maka harus banyak membaca. Sebab kunci sukses seorang penulis adalah rajin membaca.

Beliau membagi tulisan yang diperoleh dari upline di HNI HPAI Ibu Niniel dari kota Surabaya, yang berisi tentang:

*Sharing untuk belajar*
*Hukum Pengulangan*
*The Law of Repetition*

Perubahan kecil 1% menghasilkan perbedaan besar

Sering kali kita meyakinkan diri bahwa kesuksesan yang besar menuntut aksi yang besar pula. Kita memberi diri sendiri  beban berat untuk membuat perubahan seakan akan mengguncang bumi atau membuat terkenal.

Perbaikan 1% sesuatu tak terasa -*kadang malah tak terlihat*-, perbaikan 1% dilakukan secara berlanjut dalam waktu lama bisa sangat dahsyat menentukan perubahan.

Matematikanya begini, jika kita bisa 1% lebih baik setiap hari dalam setahun, akhirnya kita akan 37 kali lebih baik pada penghujung tahun. Sebaliknya, jika kita 1% lebih buruk setiap hari dalam setahun, kita akan memburuk hampir menjadi nol.
*Perbaikan 1% menjadi kebiasaan*
*Dan jadikan kebiasaan dari waktu ke waktu*

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline