Danau Toba adalah danau terbesar dan terluas di pulau Sumatra. Danau Toba dijadikan sebagai ikon kebesaran suku Batak. Keindahan alam yang sangat indah, memanjakan mata si memandang, di tengah-tengahnya pulau Samosir.
Akhir-akhir ini, Presiden RI Jokowi Dodo sedang gencar-gencar merestorasi dan mengembangkan kawasan Danau Toba, menginvestasikan anggaran Negara triliunan rupiah, dengan maksud merefitalisa dan pembenahan secara menyeluruh daerah kawasan tersebut, secara khusus daerah-daerah bersentuhan langsung dengan Danau Toba.
Beberapa daerah menjadi prioritas Pembangunan, yang dianggap layak untuk dikembangkan dari sektor Kepariwisataan nya, Anggara negara telah disusun sesuai porsi masing-masing untuk menata dan membangun sektor kepariwisataan daerah tersebut, ada daerah yang mulai membangun, membenahi spot-spot pemadangan indah Danau Toba, merefitalisa jalur-jalur transportasi yang akan dilewati menuju tempat wisata.
Membangun dan membentuk tempat wisata baru yang pandang layak dijadikan tempat wisata, penertipan dan penutupan kolam kolam keramba milik investor, karena dianggap mencemari kandungan air Danau Toba.
Sesuatu yang belum pernah terjadi, dimana Pemerintah begitu bersemangat dan gencar-gencarnya membangun kawasan Wisata tersebut. Perhatikan khusus dan pembenahan, prioritas utama Pembangunan
Pembehan itu kelihatan sudah sangat serius dan bukan mengada-ada, pemerintah mengharapkan dengan merefitalisa Danau Toba maka akan menambah pendapatan daerah, tentunya akan menambah pendapatan masyarakat berada di sekitar daerah itu, akan semakin banyak jumlah pengunjung yang akan berwisata ke Danau Toba.
Harapan pemerintah, Danau Toba akan dijadikan sebagai salah satu tujuan destinasi wisata utama di Indonesia, baik untuk domestik maupun mancanegara.
Dengan begitu, kawasan di pesisir Danau Toba pun agak sumringah, dengan dikaruniai Anggaran Negara yang begitu cukup besar.
Salah satu contoh Kabupaten Toba Samosir, anggaran Negara dikucurkan untuk membangun dan mengembangkan kawasan daerah wisata di sana, pembangunan jalan dan jembatan penghubung antara pulau Samosir, pelebaran jalan dan pemantapan spot-spot wisata yang layak untuk dikembangkan.
Demikian juga Kabupaten-kabupaten yang berada di sekitar kawasan Danau Toba, kabupaten tersebut mulai berbenah, berpikir kesar, merencanakan dan berimajinasi bagaimana dan apa yang harus dilakukan untuk mengeksekusi anggaran tersebut.