Lihat ke Halaman Asli

FX Aris Wahyu Prasetyo Saris

Menikmati menulis dan membaca dalam bertualang makna kehidupan menuju kebijaksanaan abadi.

Jangan Takut Punya Impian!

Diperbarui: 28 Maret 2024   07:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hidup dengan impian, hidup menjadi hidup. Sumber: https://www.examples.com

Winifred Newman menegaskan, "Vision is the world's most desperate need. There are no hopeless situations, only people who think hopelessly". Jelas bahwa visi adalah sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh dunia ini. Tidak ada situasi yang tanpa harapan, yang ada hanyalah orang-orang yang berpikir tanpa harapan. Dalam kehidupan ini semuanya diawali dengan impian.

Bangun di pagi hari sejatinya siap dengan impian untuk hari itu atau hanya akan mengalir begitu saja seiring rutinitas. Bersyukur jika segala sesuatunya dapat berjalan, andai terjadi hal-hal yang menyusahkan dan tidak sesuai dengan harapan, cukup menyesalinya atau berharap dapat memperbaikinya. Impian yang jelas, harapan yang mantap di pagi hari, sesungguhnya menjadi awalan yang baik untuk menjalani keseharian dengan tujuan dan semangat sehingga segala sesuatunya memiliki arah.

Seorang anak kecil terkadang sangat berani memiliki impian untuk hidupnya, baik dalam bentuk cita-cita ataupun harapan akan sesuatu hal. Ada yang punya impian ingin menjadi presiden, dokter, insinyur, tentara, orang sukses, dan lainnya. Ada pula yang mempunyai harapan memiliki kamar tidur sendiri, taman baca di pojok rumah, mempunyai hewan kesayangan, dan berbagai harapan sederhana dan praktis lainnya. Anak-anak yang memiliki impian atau harapan itu seringkali akan konsisten dan berjuang untuk mendapatkannya. Impian membuat hidup mereka ceria.

Impian dalam hidup, menghidupkan hidup. Sumber: https://www.dreamchrist.com

Impian orang dewasa pastinya berbeda bentuknya karena dipengaruhi oleh kebutuhan, keinginan, dan konteks kehidupan realitanya. Karena kebutuhan ekonomi pribadi dan keluarga, banyak yang mempunyai impian memiliki usaha mandiri sehingga tidak lagi kerja kantoran. Karena keadaan di sekitarnya, banyak orang berharap bisa membantu dan memiliki sumbangsih nyata. Bahkan berangkat dari situasi keluarga, orangtua memiliki impian bisa membangun keluarga yang guyub, rukun, dan anak-anak penuh bakti. Impian membuat hidup mereka terarah dan memiliki daya guna.

Visi hidup atau impian senantiasa memberikan gelora motivasi tersendiri dalam menapaki kehidupan dengan arah dan tujuan yang jelas. Hidup tidak hanya sekedar hidup, namun hidup penuh daya dan upaya untuk meraih tujuannya. Seperti sebuah klub sepak bola, ketika mereka ingin menjadi juara liga maka segala daya upaya diusahakan. Kedisiplinan, konsistensi, militansi, dan sinergi sungguh-sungguh menjadi menu harian untuk mencapai impian tersebut. Ada motivasi besar dalam setiap pribadi di dalamnya untuk meraih tujuan bersama. Hidup menjadi lebih hidup dengan impian.

Impian tidak berhenti di pikiran belaka. Impian harus menjadi realita dalam setiap tindakan dan perbuatan untuk mencapainya. Habitus baik untuk mencapainya adalah sebuah keutamaan yang harus diupayakan setiap saat. Jangan takut punya impian, tapi justru khawatirlah jika hidup kita tanpa impian. Waktunya memiliki impian dan menggapainya dalam ketekunan.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline