Lihat ke Halaman Asli

Malaikat Kecil

Diperbarui: 14 Juli 2021   19:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tik... Tik... Tik... Tik...

Satu persatu tetesan air menghampiri 

Langit ku terlihat murung 

Bumi perlahan menitikkan air 

Sungguh pilu dan sendu 

Angin mulai menusuk 

Menusuk sampai ke tulang-tulang 

Namun... 

Semua hanya kesia-siaan 

Sirna dan lenyap 

Tawa riang menutup semuanya 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline