Lihat ke Halaman Asli

Martin Starry

Mahasiswa

Mengenal Apa Itu "Kinerja"

Diperbarui: 28 Mei 2021   23:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Setiap organisasi memiliki serangkaian hasil yang secara keseluruhan ingin dicapai. Hal ini berlaku untuk setiap bagian organisasi yang bekerja untuk mencapai hasil mereka sendiri, seperti, program, tim, atau individu dalam organisasi. Masing-masing memiliki serangkaian aktivitas yang berulang, sebuah sistem yang bertujuan untuk mencapai hasil yang diinginkan. Hasilnya mungkin tersirat kepada anggotanya atau secara eksplisit disampaikan kepada mereka, entah itu organisasi besar maupun kecil.

Dalam konteks manajemen kinerja, istilah "kinerja" berarti terus mencapai hasil yang diinginkan dengan cara yang se-efektif dan se-efisien mungkin. Kinerja berbeda dengan work activities ya... Kebanyakan orang menganggap bahwa work activities seperti menulis laporan keuangan, pergi ke rapat, melakukan training, memperbaiki mesin atau berbicara dengan rekan kerja sebagai kinerja, padahal dua hal tersebut sangat berbeda. Work activities karyawan berkontribusi pada kinerja yang efektif, baik untuk individu maupun organisasi. Jadi peran seorang manajer di sini adalah membantu karyawan memfokuskan perilakunya, mengubah work activities mereka menjadi kinerja.

Manajemen kinerja mengingatkan kita bahwa sibuk tidak sama dengan membuahkan hasil. Itu mengingatkan kita bahwa pelatihan, komitmen yang kuat, dan banyak kerja keras saja bukanlah suatu hasil.

Untuk mempertahankan kinerja yang kuat, semua bagian dari sistem harus diintegrasikan dan diselaraskan secara aktif untuk mencapai hasil yang diinginkan. Hanya dengan demikian dapat dikatakan bahwa itu berkinerja tinggi.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline