Surakarta, 5 Mei 2024 -- Telah dilaksanakan pelatihan pembuatan celengan aesthetic craft oleh mahasiswa sebagai bagian dari program kerja kampus mengajar 7 di SDN Bunderan No. 164 yang beralamat di Pringgolayan RT 02/RW 08, Desa Tipes, Kec. Serengan, Kota Surakarta, Jawa Tengah. Kegiatan tersebut diikuti oleh peserta didik kelas IV yang terdiri dari 16 orang.
Kegiatan ini merupakan implementasi dari pelestarian lingkungan bagi peserta didik. Pada program ini siswa/i diajarkan untuk membuat kerajinan tangan (celengan) melalui pemanfaatan kaleng bekas dan botol bekas. Program Aesthetic Craft ini merupakan salah satu implementasi Projek Penguatan Profil Pancasila (P5) dengan melatih kreativitas siswa/i dengan memanfaatkan barang bekas.
Kegiatan pembuatan celengan aesthetic craft dimulai pada pukul 08.00-10.30 WIB. Didahului dengan penyampaian tentang cara pembuatannya, lalu dilanjutkan dengan pelaksanaan pembuatannya. Proses pembuatan celengan aesthetic craft dilakukan melalui 3 tahapan yaitu, persiapan, pembuatan, dan finishing.
Tahap persiapan dilakukan dengan mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan. Alat yang dibutuhkan yaitu lem tembak dan gunting sedangkan bahannya yaitu kaleng bekas, kain flanel, dan bahan untuk menghias lainnya. Tahap pembuatan dilakukan dengan menempelkan terlebih dahulu kain flanel pada kaleng bekas.
Selanjutnya, melubangi kaleng yang sudah terkemas oleh kain flanel sebagai lubang untuk memasukkan uang. Pada tahap finishing dilakukan pendesaian dengan menambahkan berbagai macam hiasan sesuai selera siswa, contohnya bunga, pita, mata, dll. Peserta didik kemudian menyelesaikan pembuatan celengan dengan berbagai tema yang kreatif.
Proses Finishing (Dok. pribadi)
Kegiatan pembuatan celengan dari bahan bekas ini melibatkan aktivitas kerajinan tangan yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan keterampilan praktis. Ini adalah cara yang menyenangkan untuk membuat sesuatu yang berguna dari barang-barang yang mungkin dianggap sudah tidak dapat dipakai lagi.
Selain itu, celengan dapat digunakan sebagai alat untuk mengajarkan siswa tentang pentingnya menabung dan mengelola uang. Melibatkan siswa dalam proses pembuatannya juga dapat meningkatkan rasa tanggung jawab dan pemahaman mereka tentang keuangan.
Kegiatan juga ini dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya mengurangi limbah dengan mendaur ulang dan menggunakan kembali barang-barang yang masih memiliki nilai guna. Hal ini bisa menginspirasi orang lain untuk lebih peduli terhadap lingkungan.
Celengan Hasil Karya Siswa (Dok. pribadi)