Lihat ke Halaman Asli

Marsaa Dhifa

Mahasiswa UIN Malang

Bencana Alam Banjir tentang Konsep Lingkungan

Diperbarui: 20 Juni 2024   19:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber https://www.cnnindonesia.com/nasional/20230202101020-20-907983/25-ton-sampah-mengalir-di-sungai-surabaya-per-har

Judul : Masalah banjir yang belum berakhir

Permasalahan :
Banjir adalah bencana yang merugikan dan pemicunya ada di sekitar kita.
Di indonesia, banjir masih sering terjadi di berbagai daerah dari kota maupun pinggiran

Salah satunya adalah kota Malang, saat hujan kita banyak menjumpai daerah-daerah yang banjir karrna luapan air.
Salah satu alasannya adalah sempitnya aliran air karena sampah.

Kenapa sampah yang menjadi alasan??
Rendahnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya membuat sampah-sampah menumpuk di pinggiran jalan, taman, selokan, gorong-gorong bahkam sungai.

Hal ini menyebabkan terjadinya penyempitan aliran air karena terhalang oleh sampah.
Banyak situs yang mengutip banjir di kota malang terjadi karena tumpukan sampah. Kurang lebih 29 daerah di kota malang.

Dampak negatif :
   1.  kerusakan properti
2. Krisis air bersih
3. Muncul Wabah penyakit

Bagaimana cara menanggulanginya?

1. Biasakan buang sampah pada tempatnya

https://sungaibakung.banjarkab.go.id/index.php/artikel/2023/8/1/dampak-membuang-sampah-sembarangan-di-sungai#:~:text=Selain%20berkurangnya%20volume%20sungai%20sampah,semakin%20besar%20banjir%20yang%20terjadi

https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/09/12/masih-banyak-warga-ri-yang-membakar-hingga-membuang-sampah-ke-sungai

https://indonesia.go.id/kategori/editorial/7337/ayo-peduli-kebersihan-sungai?lang=1

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline