Lihat ke Halaman Asli

Audit Siklus Penjualan dan Penagihan

Diperbarui: 29 Maret 2016   14:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Siklus penjulan dan penagihan adalah mengevaluasi apakah saldo rekening terpengaruh oleh siklus ini secara wajar disajikan sesuai dengan prinsip-prinsip dasar accounting atau SAK.

Dalam siklus penjualan dan penagihan terdapat 5 klasifikasi transaksi yaitu:

1. Penjualan (tunai dan kredit)
2. Penerimaan kas
3. Retur dan pengurangan penjualan
4. Penghapusan piutang tak tertagih
5. Beban piutang tak tertagih
Siklus penjualan dan penagihan melibatkan keputusan dan proses yang dibutuhkan untuk transfer kepemilikan barang dan jasa ke pelanggan setelah barang dan jasa tersebut tersedia untuk dijual. Hal tersebut dimulai dengan permintaan seorang pelanggan dan berakhir dengan konversi material atau jasa ke dalam piutang dan akhirnya kas.

Terdapat beberapa fungsi bisnis dalam siklus ini,diantaranya sebagai berikut:

1.Memproses pesanan pelanggan

      Pesanan pelanggan

      Pesanan penjualan

      Persetujuan kredit

2.Pengiriman barang

Setelah adanya persetujuan kredit,barang akan dikirim.Pada saat pengiriman barang berlangsung,terdapat dokumen pengiriman yang berisi deskripsi barang dan data-data lain yang relevan.Dokumen pengiriman yang asli akan dikirim ke pelanggan dan salinannya akan disimpan.

3.Taggihan pada pelanggan dan pembekuan penjualan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline