Berbicara tentang kuliner tiada habisnya, karena ini berhubungan dengan perut. Berbagai macam kuliner dengan mudah kita dapatkan dimana-mana. Dari makanan pinggir jalan hingga makanan restoran. Sekarang tergantung pada selera dan isi kantong kira masing-masing.
Tulisan saya kali ini tentang Gerebek KPK#29 di Lapiaza, Mall Kelapa Gading, seminggu yang lalu. Sebenarnya sih ini adalah kali yang kesian kami team gerebek kpk ke Lapiaza dalam rangka yang sama Jakarta Fhasion & Food Festival (JFFF) tetapi tentunya dengan tema yang lain.
JFFF 2017 merupakan perhelatan yan ke 14 yang merupakan acara tahunan yang lekat dihati penggemar mode dan pencinta kuliner. Seperti saya contohnya, saya sangat tertarik dengan aneka menu yang di jual diarea JFFF. Dari makanan tempo doeloe hingga makanan sekarang, atau yang sering kita sebut dengan makanan kekinian.
Misi JFFF adalah mengangkat citra, harkat dan martabat bangsa Indonesia melalui industri yang berbasis budaya. Serta berkomitmen mendukung industri UKM dan pengrajin lokal dalam menghasilkan produk yang dapat bersaing ke mancanegara khususnya Fashion dan Kuliner.
****
Food Festival berlangsung dari tanggal 7 April - 7 Mei 2017
Perjalanan yang cukup jauh dari Pamulang, TangSel menuju Mall Kelapa Gading tak menyurutkan niat saya untuk ikutan gerebek ke JFFF 2017. Memasuki area Food Festival yang berada di Lapiaza, suasana Kampoeng "Tempo Doloenya" terasa banget, ditambah dengan dekorasi layang-layang, semakin membuat keren tempatnya.
Berbagai macam produk UKM dan kuliner yang ditawarkan disana. Diikuti oleh 101 pengusaha kuliner dan UKM yang terdiri dari booth dan gerobak, ada 200 menu makanan yang ditawarkan disana dan biasanya semua itu adalah menu andalan di Food Festival antara lain Aneka Mie Nusantara, yang ternyata dilombakan dengan 3 kategori Mie Ayam, Mie Nusantara, Mie Non halal dan ketiga dari pemenang kategori tersebut mendapat kesempatan berjualan di Kampoeng Tempo Doloe.
Jujur saking banyaknya menu yang ditawarkan saya jadi bingung, selain keterbatasan kantong perut, juga keterbatasan isi kantong hahahaha.
Coba bayangkan 200 menu makanan yang ditawarkan sungguh sangat membingungkan, kira-kira menu mana yang harus kupilih? Akhirnya kupilih nasi goreng kemangi. Nasi gorengnya bewarna hijau, rasa pedasnya yang super nampol, eeeeenak banget, plus emping makin nampol deh ...