Lihat ke Halaman Asli

Petunmarkus

Guru Kelas

Menulis Puisi

Diperbarui: 22 Juli 2024   14:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar KBMN PGRI GEL. 31 PERT. 25

Oleh Markus Masan Bali

Resume kedua puluh lima

Gelombang 31

Rabu, 17 Juli 2024

Tema                             : Menulis Puisi

Narasumber              : Dr. Hj E. Hasanah, M.Pd

Moderator                 : Widya Arema

Puisi merupakan salah satu bagian dari karya sastra yang mau menyampaikan perasaan, pikiran, dan pengalaman dengan menggunakan Bahasa yang indah dan penuh makna. Penggunaan bahasa yang estetis tentu saja mempunyai tujuan agar menarik para pembaca atau pendengar. Biasanya puisi menggunakan gaya bahasa yang khas yang memberi kesan tersendiri bagi para pembaca, misalnya gaya bahasa metafora, perbandingan, penegasan, dan sebagainya.

Penulisan puisi mengutamakan keindahan bunyi, irama, dan makna. Kadang mengabaikan tata bahasa baku. Mengapa demikian karena penulis puisi biasanya berusaha menyampaikan perasaan, emosi, ide dengan cara yang berbeda dari bahasa baku dengan beberapa baris kata atau kalimat.

Puisi menjadi bagian penting dari budaya manusia sejak zaman dahulu. Puisi digunakan untuk mengungkapkan perasaan cinta, kekaguman, kritik sosial, politik, dan perjuangan. Puisi memberikan ruang kepada penulis untuk mengungkapkan ide, pikiran dan perasaan dengan permainan kata-kata dan struktur yang khas.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline