Lihat ke Halaman Asli

Marius Gunawan

Profesional

Prabowo Umumkan Kemenangan Berulangkali, Mengapa?

Diperbarui: 19 April 2019   13:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar: tribunjateng.com

Ada yang baru dari tingkah Prabowo menyikapi klaim kemenangan nya dari Pilpres tahun 2014 lalu. 

Kalau di tahun 2014 dia hanya satu kali melakukan pengumuman kemenangan sekaligus bersujud syukur. Pada saat ini dia memproklamirkan kemenangan nya itu sampai 3 kali. 

Kali pertama dia menyatakan kemenangan tanpa kehadiran para petinggi parpol pendukungnya dan cawapres nya Sandiaga Uno. Ia belum bersujud syukur.

Kali kedua klaim kemenangan dihadiri beberapa petinggi partai pendukung, tapi lagi - lagi tanpa kehadiran Sandi. Konferensi pers ini dilanjutkan dengan sujud syukur seperti tahun 2014.

Ketidakhadiran Sandi di dua konferensi pers ini menimbulkan beberapa spekulasi. Ada yang mengatakan karena sakit. Tapi ada juga yang menduga ada perbedaan pendapat antara Prabowo dan Sandi dalam menyikapi hasil Quick Count.

Baca juga: Ketika Prabowo Klaim Kemenangan, Di Mana Sandi?

Pada kali ketiga, baru Sandi mendampingi. Namun dari raut wajahnya nampaknya tidak ada raut antusias dan kegembiraan di wajah cawapres itu. Ini sangat kontras ketika Sandi menyambut kemenangan versi Quick Count dalam Pilkada DKI. Tentu sikap Sandi ini masih menyisakan misteri.

Konferensi pers kemenangan Prabowo sampai tiga kali ini agak mengherankan karena narasi dan siaran persnya hampir sama, yakni: Klaim telah menang berdasarkan real count internal. Tuduhan Quick Count adalah penggiringan opini. Juga tuduhan telah terjadi kecurangan dan mengajak pendukung nya untuk tetap mengawal kemenangan yang telah diraihnya.

Kemungkinan ada beberapa alasan yang menyebabkan Prabowo sampai 3 kali mengumumkan kemenangannya itu.

Pertama nampaknya ada permasalahan internal yang perlu dia perbaiki. Pada saat pengumuman pertama, para pendukungnya, termasuk Sandi belum sepakat atas klaim kemenangan itu.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline