Lihat ke Halaman Asli

Marisa Fitri

Mahasiswa

Diary, Menari di Atas Pendirianku

Diperbarui: 21 Juli 2024   23:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Diary. Sumber ilustrasi: PEXELS/Markus Winkler

Menari di Atas Pendirianku"

Pagi ini, aku bangun dengan perasaan yang berbeda. Ada rasa semangat dan optimisme yang membara di dalam diriku. Hari ini, aku akan melakukan sesuatu yang istimewa. Aku akan menari di atas pendirianku.

Aku tahu, ini terdengar seperti ide yang gila. Bagaimana mungkin aku menari di atas pendirianku? Pendirianku adalah fondasi hidupku, dan aku tidak ingin merusaknya. Tapi, aku merasa ada sesuatu yang perlu diubah. Aku ingin hidupku lebih berwarna, lebih bebas, dan lebih penuh dengan tarian.

Aku sudah lama memendam keinginan ini. Sejak kecil, aku selalu terpesona dengan tarian. Aku suka melihat para penari yang bergerak dengan begitu lincah dan penuh ekspresi. Aku ingin sekali merasakan sensasi itu, merasakan kebebasan dan kebahagiaan yang terpancar dari setiap gerakan mereka.

Tapi, aku selalu ragu untuk memulainya. Aku takut ditertawakan oleh orang lain. Aku takut gagal. Aku takut tidak bisa menari dengan baik. Namun, hari ini aku sudah memutuskan untuk tidak ragu lagi. Aku akan menari dengan sepenuh hati, tanpa rasa takut dan tanpa penyesalan.

Aku pergi ke sebuah taman yang indah di dekat rumahku. Aku memilih tempat yang sepi dan terpencil, agar aku bisa menari dengan bebas tanpa ada yang melihat. Aku memejamkan mata dan menarik napas dalam-dalam. Aku membayangkan diriku sebagai kupu-kupu yang sedang terbang bebas di udara. Aku merasa begitu ringan dan bahagia.

Kemudian, aku mulai menari. Aku bergerak mengikuti irama musik yang ada di dalam kepalaku. Aku tidak peduli dengan gerakan apa yang aku lakukan. Yang terpenting adalah aku menikmatinya. Aku merasa begitu bebas dan bahagia. Aku merasa seperti aku bisa melakukan apa saja.

Aku menari selama berjam-jam. Aku lupa waktu dan tempat. Aku hanya fokus pada gerakan dan musik. Aku merasa seperti aku telah menemukan jati diriku. Aku merasa seperti aku telah menemukan kebahagianku.

Ketika aku akhirnya selesai menari, aku merasa begitu lelah, tapi juga begitu puas. Aku telah melakukan apa yang selalu ingin aku lakukan. Aku telah menari di atas pendirianku. Aku telah membebaskan diriku dari rasa takut dan keraguan. Aku telah menemukan kebahagianku.

Aku tahu, ini baru permulaan. Masih banyak rintangan yang harus aku hadapi di masa depan. Tapi, aku tidak takut lagi. Aku yakin bahwa aku bisa mengatasinya. Aku yakin bahwa aku bisa mencapai mimpiku.

Aku akan terus menari di atas pendirianku. Aku akan terus mencari kebahagiaanku. Aku akan terus menjadi diriku sendiri.

Sumbawa, 21 Juli 2024




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline