Lihat ke Halaman Asli

Marisa Fitri

Mahasiswa

Perempuan Berwajah Teduh

Diperbarui: 24 Juni 2024   20:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Perempuan berwajah teduh

Di antara keramaian dunia yang fana
Terlukis senyum teduh di wajahnya
Seolah membawa ketenangan jiwa
Menyibakkan cahaya di jiwa raga.

Matanya bagai bintang di malam hari
Berkilau dengan penuh arti
Memancarkan kasih sayang nan suci
Menebarkan kedamaian di hati.

Bibirnya bagai kuntum mawar yang mekar
Mengucapkan kata-kata yang menenangkan
Setiap suaranya bagai melodi indah
Menyentuh kalbu dengan penuh makna.

Rambutnya bagai sutra yang halus
Terurai indah di bahunya
Menebarkan keanggunan dan pesona
Menarik perhatian semua mata.

Dia adalah perempuan berwajah teduh
Penuh kelembutan dan kasih sayang
Kehadirannya bagai sendu di tengah gurun
Menyejukkan jiwa dan raga.

Dia adalah anugerah terindah dari Tuhan
Sebuah cahaya yang menerangi hidup
Semoga dia selalu bahagia dan terjaga
Dalam kasih sayang dan perlindungan Tuhan.

Poetry by Marisa Fitri




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline